jpnn.com - jpnn.com - Rofian Riza dan Siti Haryanti tidak pernah merencanakan pernikahan saat banjir.
Namun, apa di kata karena curah hujan meningkat di Surabaya, perkampungan Tambak Langon tempat resepsi nikah keduanya terendam banjir.
BACA JUGA: Dilarang Bu Susi, Jual Beli Sembunyi-sembunyi
Banjir pun tidak melunturkan niat untuk menikah.
Mempelai pasangan berjalan menuju pelaminan, dengan kondisi kaki terendam air banjir, dan gaun indah berwarna hijau yang dikenakan mempelai perempuan harus dijinjing, agar tidak basah.
BACA JUGA: Honorer Dirumahkan, Anggota Dewan Protes
Ritual pasangan mempelai jalan diiringi keluarga menuju pelaminan menerjang banjir setinggi 40 centimeter.
Meski resepsi dengan kondisi banjir, rasa haru dan bahagia tidak terbendung, saat mempelai bertemu dengan keluarga dan meminta restu.
BACA JUGA: Prediksi BMKG, Kemarau Hingga Februari
Kondisi banjir seperti ini, mempelai berharap Walikota Surabaya segera memberikan solusi, agar perkampungan Tambak Langon bebas banjir.
Akibat banjir seperti ini, hiburan musik berupa elekton dan musik dangdut harus dibatalkan.
Persiapan resepsi selama lima bulan harus berakhir di tengah banjir.
Tamu undangan harus rela kaki terendam banjir, meski begitu acara pernikahan tetap berlangsung.(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kadisduk Kena OTT, Pengganti Tunggu SK dari Kemendagri
Redaktur & Reporter : Natalia