Lima Tahun Lagi, Palangka Raya Baru Siap

Jika Memang jadi Ibukota RI

Rabu, 18 Agustus 2010 – 10:24 WIB
PALANGKA RAYA - Wacana pemindahan Ibukota Negara RI ke Kota Palangka Raya terus bergulir kencangNila Riwut, putri pendiri Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Tjilik Riwut, berpandangan bahwa masyarakat Kalteng belum siap apabila Ibukota RI dipindahkan sekarang ke Palangka Raya

BACA JUGA: Longsor, Ratusan Warga Cililin Terisolasi

Namun jika diberi kesempatan, Nila memiliki keyakinan dalam lima tahun ke depan masyarakat Kalteng sudah siap
Oleh karena itu, ia berharap masyarakat Kalteng harus bersiap-siap apabila sewaktu-waktu kesempatan itu datang.

"Yang terpenting bagi masyarakat Kalteng adalah mempersiapkan diri dari sekarang, karena kita tidak bisa menolak jika ada pengaruh dari luar," ungkap Nila Riwut kepada wartawan, usai Upacara Peringatan HUT RI ke-65 di Lapangan Sanaman Mantikei, Palangka Raya, Selasa (17/8).

Terkait peringatan HUT RI dan Proklamasi ke-65, anak dari seorang pahlawan nasional ini memaknai kemerdekaan adalah identik dengan (sikap) heroik atau jiwa kepahlawanan

BACA JUGA: Malaysia Perlu Di-Shock Therapy

Jika hal tersebut dikaitkan dengan masyarakat Kalteng, katanya pula, jiwa kepahlawanan tersebut sebenarnya sudah tertanam sejak dulu.

"Kalau kita maknai jiwa kepahlawanan tersebut, sejak dulu sudah tertanam di setiap jiwa orang Kalteng
Di mana kita mengenal istilah "mamut menteng", yang secara harfiah bisa diartikan sebagai gagah perkasa dan konsekuen," ungkap Nila Riwut yang kini lebih banyak menetap di Bali dan Yogyakarta ini.

Untuk itu, Nila  meminta kepada warga Kalteng agar selalu mempersiapkan diri yang diistilahkannya dengan Mahaga Petak Danum (menjaga tanah air), serta mengajak bergandeng tangan untuk membangun Kalteng

BACA JUGA: PP Gelar Aksi Bakar-Bakar

"Dengan adanya wacana ibukota negara akan dipindahkan ke Palangka Raya, maka semua pihak mesti mempersiapkan diri, termasuk bagi pemerintah daerah," tukas Nila(ga/jid)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Merah Putih Terbalik, Human Error


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler