Pembalap asal Spanyol itu jatuh pada lap kedelapan
BACA JUGA: Lagi, Pemain Kuba Minta Suaka
Inilah untuk pertamakalinya Lorenzo tidak mendapatkan poin sejak GP Australia 2009 lalu.Kalau masih ingin mempertahankan gelar juara dunia, Lorenzo harus segera berbenah
BACA JUGA: Wapres FIFA Juga Cek Undangan Kongres
Pembalap 24 tahun tersebut saat ini berada di posisi runner-up dengan poin 98Dari GP Inggris kemarin, tampak sekali bahwa peta persaingan semakin ketat
BACA JUGA: Kido-Hendra Rindu Gelar
Lorenzo tidak hanya melawan Stoner yang menjadi rival utamanya.Namun, mantan juara kelas 250 cc itu harus juga bertarung dengan pembalap Repsol Honda lainnya Andrea DoviziosoPembalap Italia itu melaju sangat cepat di Inggris dan menjadi runner-upDi klasmen sementara, Davizioso menguntit Lorenzo diperingkat tiga dengan 83 poin.
"Saya sangat kecewa karena jatuh akibat kesalahan sendiriSaya malu karena tim sudah bekerja keras sepanjang mingguJuga kepada fans yang datang dan mendukung saya," kata Lorenzo.
"Saya berlomba dengan kepercayaan diri tinggiSaya hanya menunggu waktu menyalip Andrea (Davizioso)Saya pikir bisa bertarung dengan Casey untuk menjadi juaraSaya banyak kekhawatiran, akhirnya saya jatuh," sesalnya.
Tertinggal 18 angka membuat Lorenzo berjanji mengubah taktik jelang GP Belanda di sirkuit Assen 25 Juni mendatangDia masih yakin akan bisa memberikan perlawanan ketat, memperebutkan juara hingga seri terakhir"Saya menargetkan menang di AssenSaya harus berusaha mengubah situasi yang menguntungkan," janjinya(nur/ito/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KN Siap Jika Ada Keputusan Terbaru FIFA
Redaktur : Tim Redaksi