Luhut Kesulitan Bertemu Menteri ESDM, Panda Nababan Bikin Rekayasa, Jadilah...

Senin, 21 November 2022 – 17:57 WIB
Politikus senior PDIP Panda Nababan saat menjadi tamu pada diskusi siniar Total Politik. Foto: YouTube/Total Politik

jpnn.com, JAKARTA - Penulis cum politikus Panda Nababan mengaku pernah diminta tolong oleh Luhut Binsar Pandjaitan untuk mempertemukan mantan perwira tinggi TNI itu dengan Purnomo Yusgiantoro selalu menteri ESDM periode 2000-2004.

Luhut meminta tolong Panda karena kesulitan menemui menteri ESDM di era Kabinet Gotong Royong dan Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) I itu.

BACA JUGA: Kisah Panda Nababan Diminta Luhut Bantu Prabowo Bebaskan Hashim dari Rutan Salemba

"Dia (Luhut) mau bikin pabrik," ujar Panda saat menjadi tamu pada siniar kanal Total Politik di YouTube baru-baru ini.

Politikus PDI Perjuangan itu menjelaskan Luhut berencana membuat pabrik yang akan memasok batu bara ke PLN. Mantan Dubes RI untuk Singapura itu pun berupaya menemui Purnomo.

BACA JUGA: True Story, Megawati Usir Suami & Panda Nababan dari Rapat DPP PDIP

Menurut Panda, koleganya tersebut kesulitan menemui Purnomo yang pada waktu itu merupakan pejabat utama di sektor pertambangan dan energi.

"Empat kali, lima kali mau bertemu menteri ESDM, enggak diterima-terima," ujar Panda menirukan keluhan Luhut.

BACA JUGA: Cerita Panda Nababan soal Jokowi Dipermalukan, Gatot Nurmantyo Dibikin Keleleran

Akhirnya Panda yang waktu itu masih menjadi anggota DPR pun tergerak membantu Luhut.

"Ya sudah, nanti saya aturlah," ucap Panda menirukan responsnya untuk Luhut.

Syahdan, Panda mengajak Purnomo makan siang di sebuah restoran Jepang di Grand Hyatt Hotel, Jakarta Pusat.

Panda pun memberi tahu Luhut soal makan siang bersama Purnomo itu.

Luhut pun datang ketika Panda dan Purnomo makan siang berdua di dalam ruangan.

"Luhut buka pintu, 'wah mohon maaf, Pak Menteri," tutur Panda menirukan Luhut. "Cuma mau bertemu dengan Pak Panda."

Selanjutnya, Panda meminta Luhut duduk. Politikus asal Sumatera Utara itu juga mengenalkan Luhut kepada Purnomo.

"Pak Purnomo, ini Luhut pandjaitan, teman aku," kata Panda.

Akhirnya Luhut pun bisa berbicara langsung dengan Purnomo.

"Sehabis itu mereka bicara tambang, bicara listrik. Jadilah dia (Luhut)...," kata Panda.

Menurut Panda, pertemuan itu sekan-akan tidak sengaja. "Padahal direkayasa," kata Panda lalu terkekeh.(JPNN.com)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler