jpnn.com, TANGERANG - Jadwal pemusatan latihan Timnas Indonesia di Spanyol dimajukan oleh pelatih Luis Milla. Tim dipastikan akan berangkat pada pertengahan April.
Dalam rencana awal, program pemusatan latihan itu baru dilakukan Milla dengan tim besutannya pada akhir Mei setelah mereka tampil di Islamic Solidarity Games yang akan berlangsung di Azerbaijan pada 12-22 Mei mendatang.
BACA JUGA: Ezra dan Hardianto Prospek untuk Timnas ke Depan
Tapi, entah mengapa, pelatih asal Spanyol itu mengubah jadwal tersebut. Milla berencana membawa rombonganya ke Spanyol pada 15 April untuk menjalani pemusatan latihan jangka panjang di sana.
"Jadwal pemusatan latihan di Spanyol sengaja dimajukan Milla," kata Hanif Thamrin, Direktur Media dan Hubungan Internasional PSSI, seperti dilansir Jawa Pos hari ini.
BACA JUGA: Flare Menyala, PSSI Berharap tak Ada Surat dari AFC
Menurut dia, konsep tersebut sengaja diubah, dengan harapan Bagas Adi Nugroho dan kawan-kawan bisa tampil lebih bagus di Islamic Solidarity Games nanti.
Apalagi, rencana latihan di Spanyol itu akan berlangsung sejak 15 April hingga 9 Mei, atau dua hari sebelum pembukaan kejuaraan multi even bagi negara-negara Islam dunia itu.
BACA JUGA: Milla Genjot Fisik Skuat Garuda
Artinya, setelah dari Spanyol, timnas tidak lagi kembali ke tanah air melainkan langsung bertolak ke Azerbaijan. Rencananya, dalam pemusatan latihan tersebut, Milla akan membawa 26 pemain yang saat ini bergabung di Karawaci, Tangerang.
Menurut Hanif, untuk sampai saat ini, Ezra Walian belum termasuk dalam daftar nama yang akan diboyong ke Spanyol itu.
Alasannya, Ezra belum secara resmi tergabung dalam skuat Timnas proyeksi SEA Games 2017 di Kuala Lumpur mendatang.
"Ezra kemarin bermain lawan Myanmar. Karena Milla hanya ingin melihat skil dan kemampuanya saja. Tapi, kalau akhirnya dia dibawa ke Spanyol, itu berarti kemampuan dia sudah sesuai dengan kemauan pelatih," timpalnya.
Sementara itu, dalam latihan yang dilalukan di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci Tangerang, sore kemarin (22/3), para pemain sepertinya sudah melupakan kekalahan telak mereka dari Myanmar 1-3 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, dua hari lalu.
Itu terlihat dari raut wajah pemain yang terlihat rileks dan banyak mengumbar senyum.
Dalam sesi latihan ringan itu, Hansamu Yama terlihat latihan terpisah dari kawan-kawannya. Bek Barito Putera itu memang mendapat perawatan terpisah karena mengalami pembekakan di lutut bagian kanan.
"Sementara Hansamu harus mendapat perawatan penguatan otot. Dia hanya cedera ringan kok," kata Syarief Alwi, dokter timnas. Hansamu mengalami cedera saat latihan terakhir sebelum melawan Myanmar. (ben)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Komentar Ezra Walian Usai Pertandingan
Redaktur & Reporter : Budi