Peristiwa itu sendiri dikatakan terjadi pada tanggal 2 Agustus lalu
BACA JUGA: Pegawai Rio Tinto Resmi Ditahan
Untungnya, tak ada dampak apapun terhadap lukisan karya seniman Leonardo da Vinci tersebut, karena memang ia dipajang di sebuah galeri khusus di balik penutup kaca anti peluru."Wanita muda tersebut mengambil sebuah cangkir dari dalam tasnya, dan melemparkannya melewati kepala orang-orang (pengunjung lain, Red) yang sedang memandangi lukisan itu
"Perbuatan ini tampaknya dilakukan oleh seseorang yang agak terganggu mentalnya, serta ingin menarik perhatian khalayak kepada dirinya," tambah sang juru bicara
BACA JUGA: Flu Babi Makan Korban Presiden
Wanita itu sendiri dilaporkan tidak melawan sama sekali saat kemudian diamankan oleh petugas keamanan museum usai kejadian itu.Sang wanita kemudian langsung diserahkan kepada pihak kepolisian, yang juga menyimpulkan bahwa ia "memiliki kondisi mental yang tidak memadai"
Museum Louvre yang dikenal sebagai museum seni terbesar di dunia, memiliki ribuan koleksi lukisan penting dan terkenal
BACA JUGA: 700 Korban Topan Ditemukan Selamat
Namun menurut catatan pihak museum sendiri, sebagian besar dari jutaan pengunjungnya setiap tahun, memang senantiasa khusus antri untuk menyaksikan Mona Lisa - yang dalam bahasa Prancis dinamai "La Joconde" - dari dekat.Lukisan terkenal berusia 500 tahun ini sendiri sebelumnya memang sudah sempat ditimpa berbagai masalahTahun 1911 misalnya, lukisan ini sempat dicuri dari Louvre, namun bisa dikembalikan dua tahun kemudian setelah seorang warga Italia ditangkap atas aksi pencurian tersebutTahun 1956, Mona Lisa juga sempat 'dianiaya' oleh pelaku vandalisme yang menyiramkan asam ke permukaannya, disusul dengan aksi pelemparan batu oleh seorang Bolivia pada tahun yang sama(ito/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suu Kyi Jadi Tahanan Rumah Lagi
Redaktur : Tim Redaksi