jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Lulung, akan diperiksa Bareskrim Polri sebagai saksi dugaan korupsi uninterruptible power supply (UPS) di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Rabu (29/4) besok. Ini merupakan penjadwalan ulang pemeriksaan yang sedianya dilakukan, Senin (27/4) kemarin.
"Untuk besok Haji Lulung, karena kan kemarin tidak bisa hadir," kata Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso, Selasa (28/4).
BACA JUGA: Bareskrim Geledah DPRD, Djarot: Itu Normal Dong
Kemarin (27/4), penyidik sedianya memeriksa Lulung dan anggota DPRD DKI Jakarta Fahmi Zulfikar. Namun, keduanya tak hadir karena ada kesibukan yang tak bisa ditinggalkan.
Budi beralasan, pemeriksaan dilakukan kepada Lulung dan Fahmi karena pihaknya merasa perlu melakukan pengecekan informasi.
BACA JUGA: Ini Cara Ahok Cegah Prostitusi di Apartemen
Ia menambahkan, penyidik juga akan bertanya kepada keduanya terkait hasil dokumen-dokumen yang diterima bareskrim. Terutama hasil penggeledahan di sejumlah ruangan di DPRD Provinsi DKI Jakarta, dan ruang Haji Lulung kemarin (27/4).
"Nanti kami tanyakan juga dari hasil dokumen yang kami terima. Itu kan dari hasil administrasi yang kita temukan. Kami pertanyakan kepada beliau," katanya.
BACA JUGA: Ahok Tidak Akan Toleransi Kos-Kosan yang Dipakai Untuk Prostitusi
Dijelaskan Budi, hasil penggeledahan saat ini tengah dievaluasi penyidik untuk tindakan berikutnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPRD Digeledah Bareskrim, Ini Kata Ahok
Redaktur : Tim Redaksi