Lulusan D-4 Sulit Cari Kerja, Pemerintah Surati Perusahaan

Jumat, 16 Februari 2018 – 13:27 WIB
Mohamad Nasir. Foto: Humas Kemenristekdikti for JPNN.com

jpnn.com, MAKASSAR - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menyoroti pandangan beberapa instansi dan pelaku usaha yang masih beranggapan lulusan pendidikan politeknik D-4 tidak setara dengan sarjana akademik.

Anggapan itu membuat lulusan D-4 kesulitan mendapat pekerjaan.

BACA JUGA: Kuliah Jarak Jauh Atasi Masalah Kekurangan Jumlah Dosen

Karena itu, Kemenristekdikti telah mengirim surat kepada berbagai instansi yang masih menganggap lulusan D-4 tidak setara sarjana akademik.

Dalam surat itu tertuang pernyataan bahwa lulusan D-4 sejajar dengan sarjana akademik.

BACA JUGA: Ini Skema Baru Program Insentif Riset

"D-4 itu sarjana akademik. Jadi enggak ada bedanya," kata Nasir, Kamis (15/2).

Dia menambahkan, saat ini Kemenristekdikti tengah fokus merevitalisasi politeknik.

BACA JUGA: Energi Baru Terbarukan Mestinya Disubsidi Pemerintah

Mulai kurikulum, penguatan kapasitas dan kapabilitas dosen hingga kompetensi mahasiswa.

Kurikulum politeknik dirancang dengan skema 3-2-1.

Artinya, tiga semester di kampus, dua semester di industri, dan satu semester di kampus/industri untuk menyelesaikan tugas akhir.

"Saya berharap lulusan politeknik menjadi ‘pemain tengah’ dalam penyiapan sumber daya manusia Indonesia yang unggul dan berdaya saing tinggi,” tutur Nasir. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Nasir: Kembangkan Tenaga Nuklir untuk Perdamaian


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler