JAKARTA - Mabes Polri membantah adanya perbedaan perlakuan antara Brigjen (Pol) Edmon Ilyas dengan Brigjen (Pol) Raja ErizmanPencopotan Edmon semata-mata demi penanganan kasus
BACA JUGA: Gayus Dipindah ke Mako Brimob
Sementara Raja Erizman dipertahankan bukan karena diistimewakanKabareskrim Polri, Komjen (pol) Ito Sumardi saat dihubungi via telepon Minggu (4/4) siang, menampik tudingan tentang perbedaan perlakuan antara Edmon dengan Raja
BACA JUGA: BHD Layak Dicopot dari Kapolri
Ditegaskannya, pencopotan Edmon dari jabatan Kapolda Lampung dimaksudkan untuk mempermudah pemeriksaan mengingat keterlibatannya dalam kasus itu dulu.Di mana ketika kasus itu ditangani, Edmon lah yang berperan lebih besar, bukan Raja Erizman yang kala itu belum menjabat Direksus
BACA JUGA: Bupati Tuding Pusat Hanya Berwacana
Raja, sudah menjabat belum? Kalau Edmon kan sudah menjabat (Direksus)Raja, pas satu bulan (menjabat baru) ada kewajiban untuk membuka blokir (rekening Gayus),” ujar Ito.Tudingan ini sendiri mencuat pasca pencopotan Edmon sebagai Kapolda LampungSementara Raja yang juga dinilai terlibat kasus tersebut seolah tak tersentuhBelakangan, ada yang menuding bahwa perbedaan perlakuan itu karena Raja merupakan kesayangan Kapolri.
Terkait tudingan itu, Ito dengan tegas menolaknyaMenurutnya tak ada yang diistimewakan. Menurutnya, dari hasil pemeriksaan alat bukti memang mengarah pada Edmon.
‘’Kenapa semua yang disebut harus dipersalahkan? Kasihan keluarganyaOrang nggak salahSaya (sendiri) bukan nggak bela Pak EdmonBerdasarkan keterangan dan petunjuk para saksi, semua kenal Edmon, tapi nggak kenal RajaGayus, nggak kenal, AK nggak kenal, Haposan kenal tetapi hanya tahu,’’ Tambah ito.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Natuna Lokasi Favorit Bajak Laut
Redaktur : Tim Redaksi