jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai memiliki empat fungsi penting, yaitu industrial assistance, trade facilitator, community protector, dan revenue collector.
Bea Cukai juga berperan penting dalam menyebarluaskan keempat fungsi tersebut kepada masyarakat.
BACA JUGA: Bea Cukai dan Polri Gagalkan Pengiriman 1.000 Butir Ekstasi dari Malaysia
Hatta Wardhana, Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, menyatakan pihaknya senantiasa menyosialisasikan tugas dan fungsi serta mendiseminasikan peraturan di bidang kepabeanan dan cukai.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait kepabeanan dan cukai.
BACA JUGA: Bea Cukai Perkuat Kerja Sama dengan DPR RI hingga Kastam Diraja Malaysia
‘’Selain untuk mendekatkan diri, sosialisasi juga berperan penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penipuan mengatasnamakan Bea Cukai,” ujarnya.
Bea Cukai Ngurah Rai memberikan pembekalan ilmu kepada 88 mahasiswa Bali Aviation and Tourism Center (BATC), Selasa (20/9).
BACA JUGA: Bea Cukai Soekarno-Hatta Gagalkan Pengiriman Ribuan Kumbang dan Kelabang Kering
Kegiatan ini dibuka dengan sambutan oleh Kepala Bea Cukai Ngurah Rai Mira Puspita Dewi yang berlangsung di aula lantai 3 Gedung Bea Cukai Ngurah Rai. Kegiatan ini merupakan salah satu program kuliah yang diadakan oleh BATC.
“Terima kasih telah berkunjung ke Bea Cukai Ngurah Rai. Sedianya kami bermaksud mengajak adik-adik BATC ini langsung ke Bandara Ngurah Rai dan Kantor Pos Lalu Bea Denpasar untuk melihat langsung kegiatan kami dalam menjalankan visi dan misi Bea Cukai, tetapi mengingat prosedur masuk bandara dan keterbatasan waktu,” ujar Mira.
Kegiatan dibuka dengan atraksi pelacakan oleh Tim K-9 atau unit anjing pelacak dari Kantor Wilayah Bea Cukai Bali dan Nusa Tenggara, kemudian dilanjutkan dengan atraksi kimia oleh Satuan Pelayanan Laboratorium Bea Cukai Ngurah Rai.
“Selain mengenal tugas dan fungsi Bea Cukai, saya berharap adik-adik mahasiswa dapat menyimak dan membagikan informasi terkait penipuan agar kita semua dapat terhindar dari penipuan yang mengatasnamakan Bea Cukai,” kata Mira.
Dalam kegiatan bertajuk Customs Goes to Campus, Bea Cukai Kotabaru menyelenggarakan sosialisasi pengenalan tugas dan fungsi Bea Cukai ke Politeknik Kotabaru, Rabu (21/9).
Kegiatan ini dilakukan sebagai wujud kolaborasi antara Bea Cukai dengan perguruan tinggi guna mendiseminasikan peraturan terkait kepabeanan dan cukai.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat menjaring minat mahasiswa untuk melihat peluang karier di Kementerian Keuangan, khususnya Bea Cukai.
“Selain pemaparan materi, mahasiswa yang hadir ditunjukkan atraksi kimia dari Tim Satuan Pelayanan Laboratorium Bea Cukai Kotabaru. Hal ini menunjukkan bahwa lingkup pekerjaan Bea Cukai begitu luas tidak terbatas pada ilmu ekonomi saja,’’ ungkap Hatta.
Satuan Pelayanan Laboratorium Bea Cukai sendiri berperan menguji barang yang mengandung bahan-bahan kimia.
Sementara itu, dalam kegiatan bertajuk Campus Visit Customs, Bea Cukai Kediri menerima kunjungan dari Magistra Utama Kediri, Rabu (21/9).
Kegiatan ini merupakan salah satu cara Bea Cukai Kediri untuk dapat lebih mengenalkan Bea Cukai Kepada masyarakat, dalam hal ini para mahasiswa.
Melalui kegiatan Campus Visit Customs ini, mahasiswa dapat lebih mengenal tentang tugas dan fungsi Bea Cukai serta hal-hal yang berkaitan dengan pelayanan kepabeanan dan cukai secara umum. (mrk/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi