jpnn.com - JAKARTA - Menko Polhukam Mahfud MD berharap Komisi III DPR RI tidak main-main mengundang dirinya rapat membahas dugaan transaksi janggal Rp 349 triliun yang melibatkan Kementerian Keuangan.
Melalui akun pribadinya di Twitter @mohmahfudmd, dia mengaku siap menghadari rapat tersebut.
BACA JUGA: Siap Dipanggil DPR soal Transaksi Mencurigakan Rp 300 T, Mahfud MD: Saya Tidak Bercanda
"Bismillah. Mudah-mudahan Komisi III tidak maju mundur lagi mengundang saya, Menko Polhukam/Ketua KNK-pp-TPPU. Saya sudah siap hadir," kata Mahfud yang dikutip JPNN.com, Minggu (26/3).
Mahfud menantang anggota DPR Komisi III DPR RI dari Fraksi Demokrat Benny Kabur Harman untuk hadir.
BACA JUGA: PPATK Dipanggil DPR soal Transaksi Mencurigakan Rp 300 T di Kemenkeu, Mahfud MD?
"Saya tantang Saudara Benny K. Harman juga hadir dan tidak beralasan ada tugas lain. Begitu juga Saudara Arteria dan Saudara Arsul Sani. Jangan cari alasan absen," ujarnya.
Rapat itu sendiri dijadwalkan pada 29 Maret setelah setelah sebelumnya yang direncanakan akan digelar pada Jumat (24/3) ternyata diundur.
BACA JUGA: Pedas! Pimpinan KPK Sindir Mahfud MD, PR Pemberantasan Korupsi Masih Banyak, Tak Usah Jadi Jubir
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu memang berulang kali menyinggung soal transaksi janggal Rp 349 triliun di lingkungan Kemenkeu.
Dia juga mengaku, siap buka-bukaan dengan DPR soal transaksi mencurigakan itu.
Mahfud menyebut transaksi gemuk itu bukan korupsi, melainkan lebih mengarah pada tindak pidana pencucian uang. (mcr8/jpnn)
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Kenny Kurnia Putra