jpnn.com, PALANGKARAYA - Sukarelawan Mak Ganjar menggelar kegiatan sosial dengan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Dengan semangat gotong royong untuk membantu sesama, puluhan sukarelawan rela menerjang banjir disertai hujan yang masih terjadi di sejumlah wilayah Palangkaraya.
BACA JUGA: Resmikan Jembatan Wonokerto, Ganjar Pranowo: Urai Kemacetan Pantura Demak
Mereka membagikan ratusan paket makanan, kaos Mak Ganjar, dan membantu membersihkan rumah warga di sejumlah wilayah, di antaranya Kelurahan Palangkaraya, Kecamatan Jekan Raya dan Kelurahan Panarung, Kecamatan Pahandut.
"Meski hujan dan masih ada banjir, kami tetap semangat. Semoga apa yang kami lakukan bermanfaat bagi masyarakat," kata Korwil Mak Ganjar Kalteng, Lilis dalam siaran persnyam, Sabtu (19/11).
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Buka Pelatihan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi di Jawa Tengah
Lilis mengatakan paket nasi dibagikan secara langsung kepada warga. Warga menyambut baik dan antusias kegiatan sosial tersebut.
Dia mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan membantu warga yang terkena musibah, terutama masyarakat di Palangkaraya.
BACA JUGA: Suara Partai Golkar Bisa Naik Jadi Sebegini, Jika Calonkan Ganjar di Pilpres 2024
"Warga menyampaikan kepada kami, berharap kegiatan berbagi kebaikan bisa berkelanjutan dan tidak putus di sini saja," ujar Lilis.
Lilis berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Dia memohon doa dan dukungannya kepada semua pihak agar tujuan baik itu dapat terus terwujud.
Selain itu, Lilis menuturkan gerak cepat tanggap dalam membantu sesama, terutama membantu korban bencana, telah dilakukan oleh Ganjar Pranowo. Hal itu juga yang ditiru sukarelawan Mak Ganjar.
Pada bencana kali ini, sebanyak 17 kelurahan di Kota Palangkaraya terendam banjir. Tercatat 1.733 rumah, 2.388 kepala keluarga dan 8.544 jiwa terdampak banjir. Pemkot menetapkan status tanggap darurat bencana banjir selama 14 hari
Sebelum terjadi banjir, Lilis mengaku sudah menyosialisasikan berbagai program Ganjar, di antaranya dalam hal bencana alam. Ganjar menganggarkan puluhan miliar dalam rangka pencegahan bencana dan memberikan bantuan bagi korban bencana.
Ganjar juga menggulirkan gerakan Seribu Embung sejak 2015. Saat ini, sebanyak 1.135 embung telah dibangun di Jawa Tengah dan akan terus ditambah.
Embung sangat bermanfaat. Air yang ditampung dalam embung dapat dimanfaatkan untuk mengairi sawah saat musim kemarau, dan menyediakan sumber air baku untuk warga. Apalagi, sebagai salah satu lumbung pangan di tanah air, Jawa Tengah harus menjaga produktivitas pertaniannya. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aksi Ganjar Memberantas Pungli Mendapat Dukungan Komunitas Sopir Truk DKI
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan