Makna Hari Kesaktian Pancasila Buat Ahok

Kamis, 01 Oktober 2015 – 18:55 WIB
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Foto: Dokumenn JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyebut Hari Kesaktian Pancasila merupakan bukti bahwa Tuhan menyayangi dan memberkati Indonesia.

"Ini bukan bukti sejarah, ini membuktikan bahwa Tuhan sayang Indonesia, Tuhan memberkati bangsa Indonesia, itu yang saya rasakan," kata Ahok, Kamis (1/10).

BACA JUGA: Bagaimana Kalau Haji Lulung jadi Gubernur DKI?

Keterangan itu disampaikan Ahok berkaitan dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Ia pun menghadiri upacara di Monumen Pancasila Sakti, Pondok Gede, Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan, tidak ada yang bisa menggantikan Pancasila.

BACA JUGA: Penyerapan Anggaran DKI tahun 2014 Memprihatinkan, Ini Datanya

"Ini merupakan suatu hal yang luar biasa. Kita semua berhadapan dengan Tuhan Yang Maha Esa, bukan berhadapan dengan elit politik atau dengan bangsa Indonesia sendiri," sambungnya.

Ke depannya, Ahok berharap masyarakat bisa mendapat keadilan sosial sesuai dengan cita-cita proklamasi dan nilai Ketuhanan yang Maha Esa.

BACA JUGA: Program Lima Tertib Belum Efektif, Ternyata Ini Alasannya

"Ini adalah keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," ucap Ahok.

Menurut Ahok, percaya kepada Tuhan merupakan kunci untuk mewujudkan keadilan sosial.

"Ketika tetap setia sama Tuhan, percaya Tuhan yang memegang sejarah, pasti keadilan sosial bakal diwujudkan," ungkap suami Veronica Tan itu.(gil/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lulung Siap Buka-Bukaan soal Kasus Korupsi UPS, Katanya Ada Aktor Intelektual Loh...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler