jpnn.com, ENTIKONG - Pemerintah Malaysia memberikan bantuan pasokan oksigen untuk wilayah Kalimantan Barat.
Bantuan diterima oleh Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad mewakili Pemerintah Indonesia dan Provinsi Kalimantan Barat.
BACA JUGA: Bunda Harus Tahu Dampak tak Mau Menyusui Bayi, Di antaranya Terkait Ekonomi
Dia mengatakan terima kasih, sekaligus mengapresiasi pemberian bantuan tersebut.
"Kami bersyukur Malaysia bisa membantu dalam kekurangan oksigen sehingga bisa memenuhi kebutuhan oksigen untuk wilayah Kalbar," ujar Muhammad Nur Rahmad saat menghadiri serah terima bantuan oksigen di Perbatasan Malaysia-Indonesia, Entikong, Rabu (28/7).
BACA JUGA: Banyak Banget Dokter yang Gugur Karena COVID-19, Sebegini Jumlahnya
Bantuan oksigen diterima dari Pemerintah Sarawak, Malaysia, untuk Provinsi Kalbar.
Diserahkan oleh Ketua Menteri Sarawak merangkap Menteri Infrastruktur dan Pembangunan Pelabuhan Tan Sri Datuk Amar James Jemut Masing Timbalan.
BACA JUGA: Penting! Anak Butuh Melakukan ini 60 Menit Setiap Hari
Acara serah terima berlangsung di tapal batas PLBN Tebedu, Sarawak, Malaysia.
"Bantuan oksigen ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Indonesia dalam hal ini Pemerintah Provinsi Kalbar dengan Pemerintah Sarawak, Malaysia, untuk memenuhi kebutuhan oksigen di rumah sakit rujukan COVID-19 di wilayah Kalbar," ucapnya.
Pangdam XII/Tpr merupakan Wakil Ketua Satgas COVID-19 Kalbar.
Dia berharap ke depan tidak terjadi lagi kekhawatiran pada masyarakat terkait kebutuhan oksigen.
"Kami berharap ke depannya ini bisa ditingkatkan dalam level perdagangan, karena kebutuhan oksigen kita sangat besar," katanya.
Pangdam dalam kegiatan serah terima itu menerima tiga truk tabung besar oksigen.
Satu truk diperkirakan berisi sekitar 1.800 tabung ukuran sedang.(Antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Ken Girsang