Malu, Janda Bersalin Sendiri, Lalu Si Jabang Bayi Ditindih Batu

Selasa, 15 September 2020 – 19:29 WIB
Ilustrasi POlice line. Foto: AFP

jpnn.com, SELONG - Penemuan mayat bayi yang dibalut kain dan ditindih batu bikin geger warga Dusun Montong Tanggak, Desa Sikur Selatan, Kecamatan Sikur, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

Terungkapnya kasus pembuangan bayi itu berawal saat Agus Efendi, 27, warga setempat hendak mencari kayu di sekitaran TKP, pada Selasa (15/9) sekitar pukul 10.00 Wita.

BACA JUGA: Bagaimana Kehidupan Sehari-hari Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber? Begini Penjelasan Pak RT

Dia mencium bau busuk dan melihat ada orok bayi yang tertutup kain dan batu. Kasus penemuan orok ini langsung dilaporkan ke kepala lingkungan dan Babinkamtibmas.

Kapolsek Sikur melalui Kasubag Humas Polres Lotim Iptu L Jaharuddin yang dikonfirmasi membenarkan adanya kasus penemuan orok yang sudah meninggal dunia di kebon milik warga.

BACA JUGA: Info Terkini dari Polisi Soal Pengakuan Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber, Oh Ternyata

"Bayi malang itu, ditemukan Agus yang saat itu sedang mencari kayu," ungkapnya.

Dari hasil olah TKP dan pengumpulan bukti-bukti, pelaku pembuang orok tersebut berhasil diungkap.

BACA JUGA: Berawal dari Kuburan Misterius di TPU, Pembunuhan Sadis Keysya Safiyah Akhirnya Terbongkar

"Pelakunya MM, 35, janda Malaysia warga Dusun Montong Tanggak," katanya.

Hasil penyidikan sementara terhadap pelaku, pelaku membunuh dan membuang bayinya lantaran malu diketahui kalau anaknya tersebut hasil hubungan gelap dengan salah seorang warga setempat.

"Pelaku ini, suaminya sedang bekerja di Malaysia dan menjalin hubungan dengan HM, 45, warga Dusun Montong Tanggak," sebutnya.

Kasubag Humas mengatakan pelaku mengaku kalau bayi yang dibunuh itu anaknya sendiri yang dilahirkan pada Jumat (11/9) dini hari sekitar pukul 03.00 Wita, dan proses melahirkan pun dilakukan sendiri tanpa bantuan orang lain.

BACA JUGA: Pengemudi Pajero Pelaku Tabrak Lari Pesepeda Akhirnya Menyerahkan Diri ke Polisi

"Korban dilahirkan dalam keadaan meninggal, dan sekitar pukul 08.00 Wita pelaku langsung dibuang ke TKP," katanya.(antara/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler