Mandiri Kucuri Industri Pupuk Rp 500 M

Selasa, 19 April 2011 – 13:22 WIB
JAKARTA - Posisi Indonesia sebagai negara agraris, membuat industri pupuk memiliki prospek cerahPerbankan pun terus mempertajam penetrasinya di industri tersebut.

Corporate Secretary PT Bank Mandiri Sukoriyanto Saputro mengatakan, salah satu penetrasi Mandiri terhadap industri pupuk melalui penyaluran kredit untuk PT Pupuk Sriwidjaya (Pusri) Palembang

BACA JUGA: Pertamina Rambah 11 Negara

"Sampai akhir 2010, Bank Mandiri telah memberikan fasilitas kredit sebesar USD 58 juta atau sekitar Rp 500 miliar kepada PT Pusri Palembang untuk mengembangkan bisnisnya," ujarnya kemarin (18/4).

Selain pengucuran kredit, penetrasi perbankan ke industri pupuk kini menyasar para distributornya
Salah satunya melalui pengenalan sistem pembayaran online kepada para distributor PT Pusri Palembang.

Kepala Kantor Wilayah II Bank Mandiri Palembang Adang Joedianto menambahkan, mulai pekan ketiga April ini, lebih dari 2.500 distributor Pusri Palembang yang menyalurkan pupuk Urea ke berbagai wilayah di Indonesia dapat membayar secara online.

"Dengan online, transaksi lebih ringkas sehingga penyerahan pupuk dapat segera dilakukan setelah pembayaran (one day service)," paparnya.

Produksi pupuk Sriwidjaja dipasarkan ke seluruh wilayah Sumatera dan sebagian Pulau Jawa

BACA JUGA: Indeks Keluar dari Tekanan

Awalnya, produsen pupuk urea itu hanya memiliki satu pabrik dengan kapasitas terpasang 100 ribu ton per tahun
Saat ini kapasitas produksi Pusri sudah mencapai 2,28 juta ton.

Manajer Pemasaran PT Pusri Area Sumatera Selatan Masriza Ali mengatakan, sistem pembayaran online bagi para distributor yang disediakan Bank Mandiri akan membantu Pusri dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas transaksi keuangan

BACA JUGA: Modernland Investasi Rp 30 Miliar

"Cepatnya proses transaksi membuat respons penyerahan barang ke distributor juga semakin cepat," tegasnya(owi/c8/kim)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tidak Ekspansif, Capex Merck Rp 10 Miliar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler