MANOKWARI: Hanya Dua Siswa yang Lulus

Selasa, 27 April 2010 – 07:53 WIB

MANOKWARI -- Suasana sejumlah sekolah setingkat SLTA di Manokwari kemarin meriahDari pantauan Radar Sorong (grup JPNN), pengumuman hasil UN dilakukan sekitar pukul 13.00 WIT hingga 14.00 WIT

BACA JUGA: NTT: Gubernur Instruksikan Evaluasi Total Hasil UN

Masing-masing Kepala Sekolah membacakan langsung pengumunan hasil UN 2010 ini
Agak berbeda di SMA Oikumene, di mana pengumuman dilakukan dengan cara memberikan amplop kepada siswa.

Tercatatn, prestasi terbaik antara lain diraih SMAN 1 Manokwari, yang angka kelulusannya mencapai 100 persen

BACA JUGA: Sarana Lengkap Tak Otomatis Siswa Pintar

Mengetahui dinyatakan lulus seratus persen, siswa SMA rintisan bertaraf internasional spontan meluapkan kegembiraan dengan cara-caranya masing-masing
Salah satunya menyemprot rambut dan baju menggunakan piloks

BACA JUGA: Dikaji Pemicu Turunnya Persentase Kelulusan UN

Bahkan mereka keluar ke jalan depan sekolah yang menyebabkan lalulintas macet.  

Tak pelak, Polisi dari Satlantas pun terpaksa sibuk mengatur lalulintasSatlantas Polres Manokwari melakukan penjagaan ketat sepanjang jalan-jalan protokolerSetiap siswa yang berkumpul dan arak-arakkan dengan menggunakan sepeda motor langsung dibubarkanHingga sore hari tidak ada siswa yang arak-arakkan di jalan untuk meluapkan kegembiraan setelah dinyatakan lulus.

Suasana berbeda terjadi di SPP (Sekolah Pertanian Pembangunan)Dari 82 siswa yang mengikuti UN hanya 2 orang yang dinyatakan lulusSebagian dari mereka ada yang ribut memprotes hasil Unas tersebutSedangkan sebagian lainnya hanya memilih diam sambil berharap segera mengikuti Unas susulan.

Untuk menenangkan para siswa, Kepala SPP Manokwari Aris Kapissa langsung memberikan penjelasanDisebutkan bahwa bahwa hasil Unas yang digelar Diknas tidak berpengaruh terhadap SPP"Yang paling berpengaruh sekaligus menentukan kelulusan adalah Unas yang digelar oleh Departemen Pertanian," ujar ArisMendengar pernyataan tersebut, siswa-siswa kemudian diam

Data resmi menunjukkan, dari 6.759 siswa SMA se-Provinsi Papua Barat yang mengikuti Ujian Nasional (Unas), 835 siswa yang dinyatakan tidak lulus UnasKhusus untuk SMK se-Papua Barat yang mengikuti Unas sebanyak 2.583 siswaDari jumlah tersebut 73 siswa dinyatakan tidak lulus UnasKhusus untuk Kabupaten Manokwari siswa SMA yang mengikuti Unas sebanyak 2.500 siswa dan SMK sebanyak 467 siswaKeseluruhan SMU dan SMK se-Kabupaten Manokwari yang tidak lulus sebanyak 492 siswa(sr/jus/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bahasa Indonesia dan Biologi Paling Banyak Diulang


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler