MANTAP! Bandar Narkoba Akan Dimiskinkan

Selasa, 22 November 2016 – 01:30 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - SINGKAWANG - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Singkawang tak main-main dalam memberantas peredaran narkoba.

Selain terus melakukan razia, BNNK Singkawang juga punya rencana tegas terhadap bandar narkoba.

BACA JUGA: Mau Bikin e-KTP? Sabar... Pokoknya Sabar Aja....

"Siapa pun yang coba-coba mengedarkan narkoba akan kami miskinkan," kata Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNK Singkawang, Herwandi Deka, Minggu (20/11). 

Menurutnya, hal itu perlu dilakukan karena peredaran narkoba di Singkawang sangat memprihatinkan.

BACA JUGA: Bupati Diperiksa Kasus Bengkaknya Jumlah CPNS dari Honorer K2

Contohnya adalah penangkapan bandar narkoba yang membawa sabu-sabu seberat 30 kilogram di Jalan Gunung Sari, Kota Singkawang, Agustus lalu.

Ketika tangkapan tersebut dikembangkan, didapati jaringan bandar internasional yang beroperasi di kawasan Pademangan, Jakarta, sebulan kemudian.

BACA JUGA: Gaji Dokter Honorer Rp 2,2 Juta, Dijanjikan Naik

“Tim yang mengurus tindak pidana pencucian uang (TPPU) sudah bergerak dalam kasus ini. Banyak dari aset bandar narkoba bersangkutan yang disita untuk negara," bebernya.

Aset-aset itu antara lain sebuah rumah, tiga mobil, serta harta si bandar yang lainnya.

Di sisi lain, dia mengakui  bahwa Singkawang rawan peredaran narkotika. Hal itu tak lepas dari geografi Singkawang yang berhubungan dengan Sambas dan Bengkayang.

Da kawasan tersebut berbatasan langsung dengan Malaysia.

Tak hanya itu, berdasarkan data, Kota Singkawang menduduki peringkat dua angka pemakaian atau pengguna narkoba di Kalbar.

“Kami minta peran serta dari masyarakat untuk mau melaporkan ke BNN apabila menemukan aktivitas warga yang mencurigakan. Siapa pun yang melaporkannya, kami janji tidak akan diekspos namanya aluas dirahasiakan," terang Herwandi. (hen/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Jumlah Tenaga Kerja yang Kena PHK Hingga November


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler