Mari Menyibak Filosofi Tema HUT 70 TNI

Selasa, 06 Oktober 2015 – 09:25 WIB
Suasana peringatan HUT ke-70 TNI, di Dermaga Indah Kiat, Merak, Cilegon, Banten, Senin (5/10). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - BANTEN - Perayaan HUT TNI ke-70 di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Senin (5/10) mengusung tema, "Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat, Profesional, Siap Mewujudkan Indonesia Yang Berdaulat, Mandiri Dan Berkepribadian".

Tema ini menunjukkan bahwa TNI siap mewujudkan Trisaksi yang sedang digadang-gadang pemerintahan Jokowi; berdaulat di bidang politik, mandiri atau berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di ranah kebudayaan.  

BACA JUGA: 4 Kali Lipat Lebih Parah, Azab Asap, Jarak Pandang 1 Meter

Kepala Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia (Kapuspen TNI), Brigjen Tatang Sulaiman mengungkapkan, bagian kata yang terpenting dalam tema itu terdapat dalam kata "Bersama Rakyat". 

Menurutnya, dalam kata "Bersama rakyat" ada makna yang tak bisa dilupakan. "Kita sadar TNI itu anak kandung rakyat, dan rakyat itu ibu kandung TNI," tegasnya.

BACA JUGA: Salah Satu Jurus Mendukung Reforma Agraria Ala Jokowi-JK

Tatang bersepakat dengan istilah yang disampaikan Presiden Joko Widodo yang mengatakan bahwa TNI dan rakyat bagaikan air dan ikan yang tak bisa dipisahkan.

"Kita sadar sepenuh hati, kita merdeka itu karena rakyat juga sebagai pejuang. Rakyat seluruh tanah air, walau berbeda agama dan suku, tapi dengan kesatuan bersama serta patriotisme tinggi yang diperlihatkan mereka itu sehingga kita bisa merdeka," katanya. 

BACA JUGA: Begini Program Transmigrasi Ala Jokowi-JK

Dia pun berjanji, di masa mendatang TNI dan rakyat akan bekerja secara komplit, sebagai wujud mendarma-baktikan TNI. 

"Tidak boleh TNI berpisah dengan rakyat, sesuai dengan kata pak Jokowi. Karena yang besarkan TNI itu rakyat."  (mg4/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pramono: Presiden Tidak Intervensi Harga!


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler