jpnn.com, DEMAK - Calon Wakil Presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin memastikan dirinya bukan sekadar alat buat Jokowi untuk menang di pemilihan presiden (Pilpres) 2019. Ma'ruf menegaskan, dirinya dengan Jokowi ibarat pemain ganda badminton yang saling melengkapi.
Hal ini disampaikan Ma'ruf di hadapan ratusan warga Demak yang berkumpul di Pondok Pesantren Al-Hidayat Krasak, Demak, Jawa Tengah, Selasa (5/2).
BACA JUGA: Nizar: Serangan Jokowi Bukti Kepanikan dan Tanda Kekalahan
"Katanya saya alat, saya pacul. Saya ini rais aam PBNU," kata Ma'ruf dalam sambutannya.
Ma'ruf memastikan, dia dengan Jokowi saling membahu untuk membangun negeri ke arah yang lebih baik. Jika hal itu menjadi patokannya, Ma'ruf bersedia disebut sebagai alat.
BACA JUGA: Honorer K2: Kami Tidak Benci Jokowi tapi Muak dengan Janjinya
(Baca dong: Kehidupan Ma'ruf Amin Berubah Sejak jadi Calon Wapres, Keluarganya Sempat Panik)
"Saya alat kebaikan. Alat untuk membangun kemanfaatan dan kemaslahatan. Menghilangkan ancaman dan bahaya. Kalau itu, saya siap jadi alat sampai kapan pun," kata Ma'ruf.
BACA JUGA: Juru Bicara TKN Sebut Serangan Fitnah ke Jokowi Mirip Pilpres di AS
Mustasyar PBNU ini melihat, orang yang mengembuskan cap dirinya sebagai alat bagi Jokowi adalah upaya untuk mengadu domba. Isu itu dikemas agar Ma'ruf dengan Jokowi saling curiga. Namun, Ma'ruf menekankan hubungan mereka sudah intim, bahkan saling mengerti.
"Saya kalau berduet itu kayak orang badminton, double. Kalau satu ke depan, temannya harus ke belakang. Kalau temannya itu ke kiri, saya harus ke kanan. Bukan tabrakan, bukan sawur manu (bersahut-sahutan, red). Tapi, mengambil posisi masing-masing sehingga tidak terjadi salah paham," kata dia.
Ma'ruf juga melihat Jokowi adalah orang yang sangat menghargai ulama. Penghargaan itu diberikan langsung dengan menggandeng dirinya sebagai kader NU dan ulama maju bersama di Pilpres 2019.
"Padahal beliau bisa saja mengambil pasangan dari TNI, Polri, politikus, pengusaha. Tetapi, beliau menggandeng ulama," imbuh ketua umum Majelis Ulama Indonesia ini.
Dalam acara ini, hadir juga Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hidayat Krasak Demak KH Misbahul Munir. Ma'ruf disambut langsung oleh KH Misbahul dan diberikan tempat untuk menyampaikan tausiahnya di hadapan ratusan rakyat Demak. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Tidak Main-Main soal Istilah Propaganda Rusia
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga