Marzuki: Rekomendasi Jangan Timbulkan Instabilitas

Kamis, 11 Februari 2010 – 15:33 WIB
JAKARTA - Rekomendasi Pansus Hak Angket Bank Century diharapkan jangan sampai menimbulkan instabilitas politik, kerawanan di bidang keamanan, serta mengganggu pertumbuhan ekonomi"Kita harapkan rekomendasi dari Panitia Angket Bank Century mempertimbangkan agar kondisi ekonomi dan politik nasional tetap stabil," kata Marzuki Alie, dalam acara Pengucapan Sumpah Anggota DPR Pengganti Antar Waktu, di Gedung DPR, Kamis (11/2).

Diingatkan Marzuki, pemerintah Indonesia saat ini sedang memacu pertumbuhan ekonomi pascakrisis finansial dan terus menggalakkan peningkatan rasa cinta terhadap tanah air

BACA JUGA: Bank Niaga Kembalikan Uang Shiren

Karena itu katanya, rekomendasi yang akan dihasilkan Pansus Bank Century jangan sampai mengganggu pertumbuhan ekonomi, mengganggu rasa persatuan dan kesatuan bangsa, serta instabilitas politik.

Perbedaan pendapat di antara anggota fraksi-fraksi di Panitia Angket, lanjut Marzuki, hendaknya diniatkan tidak hanya untuk berbeda pendapat, tapi disikapi untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat
"Perspektif kepentingan masyarakat banyak, hendaknya (yang) melandasi pengambilan sikap politik," ujarnya.

Hal lain yang juga menjadi sorotan Ketua DPR itu, adalah bentuk demonstrasi yang dilakukan berbagai kelompok masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya akhir-akhir ini

BACA JUGA: Persoalan Haji Tak Kunjung Beres

Dia mengakui bahwa demonstrasi demi menyampaikan pendapat, kritik dan aspirasi, di era sekarang tidak dilarang
"Namun demikian, kebebasan berekspresi dan berdemonstrasi perlu didukung oleh kesantunan yang selama ini menjadi ciri khas bangsa Indonesia," katanya pula.

Lebih jauh, Marzuki Alie berharap peran tokoh dan pemuka masyarakat dapat membantu warga yang ingin menyampaikan aspirasinya dengan santun

BACA JUGA: Komisi VIII Pertanyakan Bunga Setoran Haji

"Mudah-mudahan para tokoh, para pemuka masyarakat, dapat meminta mereka yang ingin menyampaikan kritik dan aspirasinya, agar kiranya dapat dilakukan sesuai dengan etika berdemokrasi," ujarnya lagi.

Sementara, dalam kesempatan terpisah, Ketua FPDI Perjuangan DPR RI, Tjahjo Kumolo, meminta rapat Pansus Century saat menentukan kesimpulan akhir digelar secara terbukaSelain itu, dia juga berharap kesimpulan akhir Pansus Century tidak jauh berbeda dengan pandangan awal yang disampaikan sebelumnya.

"Pembahasan kesimpulan akhir Pansus Angket Century harus terbuka, untuk menjamin jangan sampai ada indikasi perbedaan antara kesimpulan akhir dan kesimpulan awal Pansus," kata Tjahjo.

Menurut Tjahjo, sikap PDIP jelas menolak bailoutPelaksanaan bailout Century dipandang hanya menguntungkan perampok bank dan pihak terkait"Negara menggunakan dana FPJP dan LPS yang juga merupakan uang negara, uang rakyat, untuk menanggulangi kejahatan perbankan Robert Tantular," jelas politisi PDIP itu(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kuasa Hukum Antasari Penasaran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler