Masa Pendaftaran PPPK 2024, Honorer Wajib Mewaspadai 2 Hal Ini

Minggu, 06 Oktober 2024 – 06:56 WIB
Masa pendaftaran PPPK 2024, honorer harus mewaspadai aksi penipuan. Foto: Ilustrasi/ANTARA FOTO/ Nova Wahyudi

jpnn.com - SUBANG – Masa pendaftaran PPPK 2024 gelombang pertama akan berakhir pada 20 Oktober mendatang.

Pendaftaran PPPK 2024 gelombang pertama ini menjadi jatah pelamar prioritas (pelamar prioritas guru dan D-IV Bidan Pendidik Tahun 2023), eks honorer K2, dan tenaga non-ASN atau honorer yang masuk database BKN.

BACA JUGA: 3 Masalah Besar, Pertanda Banyak Honorer jadi PPPK Paruh Waktu

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang, Jawa Barat, termasuk salah satu pemda yang membuka pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024 dengan kuota sebanyak 1.090 orang.

"Sekarang sedang proses penerimaan pendaftaran," kata Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Subang, Hasan Sahroni, di Subang, Sabtu (5/10).

BACA JUGA: Inilah Cara Pemda agar Honorer Lulus PPPK 2024, Keren nih

Pengumuman pendaftaran PPPK tersebut sudah disampaikan melalui sejumlah kanal media sosial resmi Pemkab Subang.

Dia menjelaskan, pendaftaran PPPK 2024 dibagi dalam dua tahap atau dua gelombang.

BACA JUGA: Pendaftaran PPPK 2024, Sudah Muncul 2 Masalah Serius, Sungguh Kasihan

Pada tahap pertama, sejak 1-20 Oktober 2024. Kemudian tahap kedua, dibuka mulai 17 November hingga 31 Desember 2024.

Pada penerimaan PPPK tahun ini, Pemkab Subang mendapatkan kuota 1090 formasi, terdiri atas 735 formasi untuk tenaga guru, 200 tenaga kesehatan dan 155 tenaga teknis.

Honorer Harus Waspada

Seperti tahun-tahun sebelumnya, para penipu modus calo penerimaan CASN bergentayangan mencari mangsa.

Hasan mengingatkan kepada pelamar agar berhati-hati terhadap penipuan yang menjanjikan kelulusan PPPK 2024.

Satu hal lagi yang harus diwaspadai ialah oknum-oknum yang mencoba melakukan pemungutan uang dalam nominal tertentu.

"Jadi, saya menegaskan bahwa proses pendaftaran ini tidak dipungut biaya," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler