Masih Ada 25 Korban Dirawat di RS TNI AL

Kamis, 06 Maret 2014 – 13:47 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Sebanyak 25 pasien korban ledakan Gudang Amunisi Komando Pasukan Katak Kawasan Armada Barat, Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, masih dirawat intensif di RS TNI AL Mintoharjo hingga Kamis (6/3).

Berdasarkan data di papan pengumuman Unit Gawat Darurat RS TNI AL, pagi ini, tercatat ada tambahan dua pasien lagi yang masuk untuk dirawat.

BACA JUGA: Suap Akil Rp 7,5 Miliar, Wawan Dijerat Hukum Lagi

Yakni, Koptu Adi Suprapto dari Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) Pangkalan Utama TNI AL III dan Serda Zulfitra Akromi dari Stafib Armabar.

Sebelumnya pada Rabu (5/3) tercatat sebanyak 26 korban ledakan yang dibawa ke RS TNI AL itu.

BACA JUGA: TNI AL Tanggung Biaya Pengobatan Korban Ledakan

Satu di antaranya meninggal dunia, yakni Sertu Iman Syafi'i. Kemudian, seorang dirawat di ICU Kopral Midi dan satu lagi di ICCU yakni Sertu Laurence.

Hingga saat ini tercatat sudah dua orang yang pulang atau rawat jalan. Yakni, KLK Suratno dari Lantamal III dan Koptu Kardani dari Satkamla.

BACA JUGA: Boediono Bisa Langsung Diseret ke Pengadilan Tipikor

Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Laksmana Muda Iskandar Sitompul yang dikonfirmasi mengarahkan untuk langsung kepada Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksmana Pertama Untung Surapati.

"Silahkan langsung ke Kadispenal, Pak Untung," kata Iskandar saat dihubungi lewat pesan singkatnya, Kamis (6/3).

Sedangkan Untung dikonfirmasi telepon selulernya belum memberikan jawaban.  (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Tetap Anggap Boediono Bersih dari Kasus Century


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler