Masih Berani Sebar Hate Speech? Siap Terpantau Tim Cyber

Kamis, 22 Februari 2018 – 21:39 WIB
Hoaks. Foto/ilustrasi: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, MADIUN - Masyarakat diminta bijak dalam penggunaan media sosial di perhelatan pemilihan bupati dan wakil bupati Madiun 2018.

Pasalnya, pihak kepolisian baik dari Polres Madiun jajaran maupun Polda Jawa Timur telah menurunkan tim cyber yang dimilikinya.

BACA JUGA: Hasil Survei: Popularitas Mbak Puti Paling Rendah

Hal ini disampaikan Kepala Satreskrim Polres Madiun, AKP Ngadiman, di sela-sela acara deklarasi tolak dan lawan politik uang serta politisasi SARA.

Kepada seluruh paslon dan tim pemenangannya yang hadir, AKP Ngadiman memberikan warning, ancaman bahaya yang bisa timbul akibat penggunaan kampanye melalui media sosial.

BACA JUGA: Gus Ipul Unggul Elektabilitas, tapi Khofifah Lebih Populer

"Tim cyber ini sudah bekerja sejak ditetapkannya ketiga paslon sebagai cabup dan cawabup oleh KPUD beberapa waktu yang lalu. Mereka difokuskan pada pengawasan terhadap media sosial apapun, baik Facebook, Instagram maupun YouTube," kata AKP Ngadiman, Kepala Satreskrim Polres Madiun.

Tidak hanya itu saja, Polres Madiun diam-diam juga tengah menyiapkan personel satgas anti-money politic.

BACA JUGA: Sehidup Semati, Suami Istri di Penjara Bersama

Fokusnya, melakukan pengawasan kegiatan yang dikategorikan memengaruhi pemilih dengan menggunakan uang ataupun barang.(end/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Marak Hate Speech di Medsos, Ini Nih Hasil Tangkapan Polisi


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler