jpnn.com, BONE BOLANGO - Kabupaten Bone Bolango (Bonbol), Sulut, hingga kini masih kekurangan guru sebanyak 621 orang.
Dari informasi yang berhasil dirangkum Gorontalo Post (Jawa Pos Group), dari 130 SD yang ada di Bonbol, masih ada kekurangan 317 guru kelas berstatus PNS.
BACA JUGA: Masih Kuliah, Anak Kepala Dinas Kok Sudah Jadi Honorer?
Sedang kekurangan guru pendidikan agama sekitar 27 orang dan Penjas 34 orang. Untuk guru TK masih kurang sebanyak 243 orang.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bonbol, melalui Kepala Seksi GTK Dikdas Jalaludin menyampaikan, untuk kebutuhan guru SMP rata-rata setiap sekolah masih mengalami kekurangan guru lima mata pelajaran.
BACA JUGA: Pemerintah Rekrut CPNS Jalur Umum, Honorer K2 Merasa Dibuang
"Salah satu solusi yang telah dilakukan yakni setiap tahunnya ada peluang pengangkatan guru honor maupun guru kontrak dan itu dibiayai lewat dana BOS,” jelas Jalaludin.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Ketenagaan, Ismail Huntua mengatakan, untuk jenjang SD, hampir di semua sekolah yang jauh, mengalami kekurangan tiga sampai empat orang guru PNS.
BACA JUGA: Honorer Batal Dapat Rp500 Ribu per Bulan
Salah satu cara yang dilakukan mengatasi masalah ini yakni pengangkatan guru honorer. Ismail Huntua mengatakan, kasus kekurangan juga terjadi di jenjang TK.
Di level SMP sendiri, jika dilihat dari guru mata pelajaran, hampir semua sekolah mengalami kekurangan. Mulai dari guru pelajaran Bahasa Indonesia, TIK, Seni Budaya, PPKN dan guru Penjas.
"Intinya, guru di Bonbol masih sangat kurang dan ini yang kami harapkan bisa mendapatkan solusi," pungkasnya. (Csr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas, Lissa Thalia Menjaring Mangsa Lewat Facebook
Redaktur & Reporter : Soetomo