Masih Yakin Demokrat Tak Terlempar dari 3 Besar

Senin, 03 Februari 2014 – 20:40 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) memerkirakan Partai Demokrat (PD) bakal menjadi partai gurem pasca-Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 nanti. Hal itu merujuk pada hasil survei LSI yang menempatkan elektabilitas PD terus anjlok hingga angka di bawah 5 persen.

Bahkan dari hasil survei LSI yang dirilis Minggu (2/2), partai yang menjadi jawara di Pemilu 2009 itu bakal terlempar dari posisi 3 besar partai peraup suara di pemilu mendatang dengan elektabilitas 4,7 persen. Namun demikian, kader PD masih optimistis bahwa partai yang kini dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu bisa bertahan di posisi tiga besar.

BACA JUGA: Yusril Anggap Putusan MK soal UU Pilpres Salah dan Memalukan

Menurut anggota Dewan Pembina PD, Pramono Edhie Wibowo, sudah banyak hal positif yang ditorehkan partainya dan pemerintahan SBY selama hampir  ini. Selain itu, Pramono juga melihat antusiasme publik di daerah terhadap keberadaan PD masih tinggi. "Selama melakukan perjalanan ke beberapa daerah dan berkomunikasi dengan DPD dan DPC Partai Demokrat, saya masih optimistis PD tetap masuk posisi tiga besar," kata Pramono dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Senin (3/2).

Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat yang kini ikut bertarung di konvensi calon presiden (capres) PD tu menambahkan,  masih ada cukup waktu bagi partainya untuk mendongkrak elektabilitas. Bahkan, lanjutnya, konvensi capres PD juga ikut membuat publik kembali melirik partai pemenang Pemilu 2009 itu.

BACA JUGA: Jeblok di Survei, NasDem Tetap Santai

"Sambutan masyarakat di daerah sangat bagus terhadap pelaksanaan konvensi dan debat bernegara peserta konvensi. Masyarakat menilai konvensi membuka kran demokrasi sebesar-besarnya, bahwa mencari calon pemimpin benar-benar yang berkualitas," tegasnya.(ara/jpnn)

BACA JUGA: Kuasa Hukum Belum Bisa Jenguk Anggoro

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anjlok di Survei Bukan Kiamat Bagi Demokrat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler