jpnn.com, JAKARTA - Massa pengunjuk rasa yang berasal dari berbagai kalangan menutup tol di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Kamis (22/4).
Pantauan JPNN.com, massa yang mayoritas mengenakan baju hitam menduduki ruas jalan bebas hambatan itu.
Akibatnya, sejumlah mobil dan bus TransJakarta yang berjalan di dalam tol berhenti dan tak bisa melanjutkan perjalanan.
Mobil dan anggota polisi tampak masih berupaya membubarkan massa yang telah memblokade jalan.
BACA JUGA: Dasco Sebut Arinal Djunaidi Dapat Tugas Khusus di Luar Kabinet Prabowo-Gibran
Sejumlah polisi berjalan di dalam tol untuk mengusir satu persatu pengunjuk rasa yang masih berada di jalan tersebut.
Sebelumnya, ribuan mahasiswa berdemonstrasi di depan Gerbang Pancasila, Kompleks MPR/DPR/DPD RI, Jalan Gelora, Jakarta, Kamis (22/8) dengan satu di antara tuntutan menolak disahkannya Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada.
BACA JUGA: Kasihan Wanita Korban KDRT di Jakut Ini, Lapor ke Polisi Malah Dipersulit
Massa meminta polisi untuk memanggil Wakil Ketua DPR RI Sufmi DascoAhmad agar mau mendengar aspirasi ribuan mahasiswa.
"Bapak polisi, kalau tidak mau ribet, panggil Sufmi Dasco. Panggil Sufmi Dasco," tantang seorang mahasiswa dalam orasinya.
Selain membatalkan RUU Pilkada, mahasiswa juga meminta DPR untuk tidak melanjutkan pengesahan RUU TNI dan Polri. (mcr4/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi