Mau Kendaraan Awet? Gunakan BBM Sesuai Spesifikasi Mesin

Rabu, 21 Oktober 2020 – 19:13 WIB
Ilustrasi pengisian BBM ke kendaraan. Foto: dok for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Berbagai kendaraan baik roda dua maupun roda empat saat ini sudah menggunakan teknologi terbaru, yang mengharuskan memakai bahan bakar minyak (BBM) oktan tinggi seperti Pertamax.

Direktur Eksekutif Institute for Essential Service Reform (IESR) Febby Tumiwa menyampaikan, penggunaan BBM RON rendah seperti premium, selain akan merusak kendaraan juga tidak sesuai dengan perkembangan teknologi mesin kendaraan.

BACA JUGA: BBM RON Rendah Sangat Berisiko Bagi Mesin Kendaraan

Apalagi, kata dia, mayoritas negara di dunia sudah meninggalkan konsumsi bahan bakar RON rendah. 

Selain dapat merusak lingkungan, RON rendah juga akan membuat mesin kendaaraan rusak dengan cepat.

BACA JUGA: Polisi Amankan Ambulans yang Isinya tak Sesuai Fungsi, Hmm..

Pemerintah perlu mengalihkan penggunaan BBM RON rendah ke Pertamax series atau BBM dengan RON tinggi.

"Misal membuat standar bahan bakar yang lebih baik dan segera menerapkannya, misalnya Euro IV, demikian juga membuat kebijakan fuel economy untuk kendaraan bermotor yang progresif," kata Febby Tumiwa dalam keterangannya kepada wartawan.

BACA JUGA: Soal BBM Ramah Lingkungan, Indonesia Tertinggal Jauh dari Negara Tetangga

Pemerintah juga didorong menghadirkan kualitas BBM RON tinggi dengan harga yang murah.

Bagaimanapun konsumen reaktif kepada kenaikan harga. Jika ini dilakukan, maka akan makin banyak konsumen menggunakan BBM berkualitas.

"Kalau harga Premium dibuat mahal, konsumen akan pindah ke BBM lain yang lebih bersih tetapi harganya lebih murah," ungkap dia.

Sementara itu, Direktur Energi Watch Mamit Setiawan menyatakan, BBM RON rendah juga lebih boros dan berdampak negatif pada mesin.

Pemerintah disarankan mendorong masyarakat untuk beralih ke BBM dengan kualitas bagus.

"Karena pembakaran tidak sempurna, maka BBM RON rendah akan menghasilkan emisi sangat tinggi," ungkap dia.

Selain itu, kata dia, RON rendah juga akan menghasilkan karbon monoksida dan nitrogen dioksida yang tinggi.

Mamit menjelaskan, dengan menggunakan bahan bakar berkualitas membuat sistem pembakaran mesin lebih sempurna sehingga lebih irit BBM, mesin awet dan mempermudah perawatan kendaraan.

"Penggunaan BBM berkualitas akan mendorong penurunan emisi dan memperbaiki kualitas udara," jelas dia. (boy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler