Mayoritas Menolak Wacana Sertifikasi Khatib

Kamis, 02 Februari 2017 – 17:13 WIB
Menag Lukman Hakim Saifuddin. Foto JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Wacana sertifikasi khatib yang digagas Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin menuai tanggapan dari berbagai pihak.

Rencana program sertifikasi khatib itu disampaikan Menag Lukman dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR, Senin (30/1).

BACA JUGA: Kemenag Banyak Masalah kok Mau Sertifikasi Khatib

Lukman menuturkan saat ini bangsa sedang diuji dan arahnya pada disintegrasi bangsa. Sehingga dia berharap para dai untuk mengkampanyekan moderasi agama.

’’Menunjukkan nilai-nilai agama Islam yang menyatukan. Bukan yang memecah belah umat,’’jelasnya.

BACA JUGA: Tak Perlu Sertifikasi Khatib, Tapi Peningkatan Mutu

Jawa Pos National Network (JPNN) meneropong gagasan yang dilontarkan Menag Lukman dari pembacanya yang setia melalui fanpage JPNN.com. Polling dilakukan selama hampir 24 jam, dari Rabu, 1 Februari 2017 sampai 2 Februari 2017 yang dimulai pukul 06.50-05.00 WIB.

Hasil polling JPNN menunjukkan mayoritas wacana sertifikasi khatib ditolak. Ada 63 persen netizen JPNN yang tidak setuju dengan program tersebut.

BACA JUGA: Ini Kata Kiai-kiai Tapal Kuda soal Sertifikasi Khatib

Alasannya, rencana program sertifikasi khatib merupakan upaya pengkerdilan ulama. Wacana itu juga dinilai merupakan langkah mundur pemerintah yang meniru model pengawasan pada zaman orde baru.

"Jelas ini akan digunakan sebagai alat untuk membungkam ulama yang kontra pemerintah", tanggapan dari netizen bernama Wahyudi Nuzul.

Sementara 37 persen lainnya menyatakan setuju. Mereka menilai program itu sebagai upaya pemerintah untuk menjamin kompetensi dan kualifikasi khatib.

Selain itu juga dapat mencegah munculnya gerakan radikal yang dapat mengganggu stabilitas keamanan negara.

Polling yang berlangsung sehari tersebut diikuti oleh 143 netizen dari berbagai usia.

Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh pembaca setia JPNN. Sampai jumpa di tema-tema lainnya. Kami tunggu pendapatnya sebagai suara yang bisa dijadikan pertimbangan dan menjadi bagian dari perkembangan bangsa. SALAM Netizen JPNN.

(Fais Nasruloh)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sertifikasi Khatib, Penceramah Ini Disasar Pertama


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler