jpnn.com, RIYADH - Dalam situasi terpojok karena kasus Jamal Khashoggi, Arab Saudi tetap menggelar forum bisnis Future Investment Initiative (FII). Kemarin, Rabu (24/10), Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) berpidato dalam forum tersebut.
Meski di forum ekonomi, MBS sempat menyinggung pembunuhan Khashoggi. Ini merupakan pidato pertamanya sejak pembunuhan Khashoggi mencuri perhatian dunia.
BACA JUGA: Pencitraan Gagal Pangeran MBS
''Ini adalah kejahatan keji yang tidak bisa dibiarkan. Pembunuhan ini melukai hati seluruh warga Saudi dan juga masyarakat dunia,'' ujarnya sebagaimana dikutip Washington Post.
Dia lantas berjanji akan menuntaskan investigasi dan menyeret para pelakunya ke pengadilan.
BACA JUGA: Temui Putra Khashoggi, Pangeran MBS Habis Dicaci Warganet
Seperti diketahui, MBS diduga kuat adalah otak di balik pembunuhan Khashoggi. Pasalnya, para pelaku adalah anggota pasukan khusus di bawah kendali sang putra mahkota.
Menguatnya bukti terhadap MBS membuat sejumlah sekutu Saudi berhitung ulang soal hubungan mereka dengan Negeri Petrodolar tersebut. Sebab, jika benar MBS menjadi pelakunya, mereka harus menjatuhkan sanksi.
BACA JUGA: Khashoggi Dihabisi Anggota Pasukan Maut Pangeran MBS
Menlu Swiss Ignazio Cassis menegaskan, pembunuhan itu jelas merupakan pelanggaran HAM. Mereka tengah meninjau kembali hubungan Swiss dengan Saudi.
Hal senada dilakukan Jerman. Saudi membeli senjata dari Jerman. Pembelian itu telah disetujui jauh hari sebelum kematian Khashoggi, tapi senjatanya belum dikirim.
Setali tiga uang, Juru Bicara Pemerintah Prancis Benjamin Griveaux juga menegaskan bahwa negaranya akan mengambil tindakan yang pantas jika Saudi memang bersalah. (sha/c5/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Khashoggi Sampai di Twitter Qahtani
Redaktur & Reporter : Adil