Megawati Ingatkan Kader soal Politisi Bajing Loncat

Senin, 28 Maret 2011 – 13:00 WIB

JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mensinyalir bahwa menjelang 2014 nanti bakal ada kader partai yang berdiri di dua kakiPresiden kelima RI itu menilai, saat ini banyak politisi yang meninggalkan perasaan dan lebih bersikap pragmatis

BACA JUGA: DPR Merasa Didukung KPK



"Banyak sekarang yang berpolitik hanya dengan pikiran tanpa perasaan
Ada bentrok batin, tapi dia jadi pragmatis

BACA JUGA: Gedung Baru DPR jangan Umbar Kemewahan

Kalau ada sebutan politik bajing loncat, itu memang betul
Berkaki dua," kata Megawati saat membuka Rapat Koordinasi Bidang (Rakorbid) Politik dan Hubungan Antarlembaga di DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (28/3).

Megawati pun meyakini, para politisi bajing loncat itu akan semakin jelas terlihat menjelang Pemilu 2014 nanti

BACA JUGA: Kontraktor Gedung Baru DPR Jangan Hasil Titipan

"Lihat saja nanti mau 2014, fragmentasinya pasti akan semakin jelas," tambah Megawati.

Di hadapan para pengurus DPD PDIP yang membidangi Politik dan Hubungan Antarlembaga, Megawati juga mengingatkan bahwa menjadi pengurus PDI Perjuangan tidak lantas otomatis bisa duduk di posisi strategis dalam daftar calegSebab, tanggung jawab pengurus partai adalah melayani rakyat.

"Ingat, bukan berarti pengurus atau ketua jadi nomor satuKita bukan partai bos-bosJangan merasa besar diri lantas tidak mau mengurus rakyat lagi," ucapnya.

Diakuinya, banyak pengurus PDI Perjuangan mengeluh karena sering dimintai duit oleh masa akar rumputNamun bagi Megawati, keluhan itu tak sepantasanya menjadi alasan untuk menghindar dari rakyat.
 
"Kalau mengeluh karena dimintai duit, ya kan kita ini partai rakyatSementara rakyatnya miskin-miskinMemang kalau rakyat datang minta duit kenapa? Kasih lima ribu, atau kasih makan," pungkasnya.(ara/jpnn)


BACA ARTIKEL LAINNYA... BIN Dibolehkan Menahan, Apa Bedanya dengan Penculikan?


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler