Melantai di Bursa, Wulandari Bangun Laksana: Sangat Menarik untuk Investor

Kamis, 10 November 2022 – 03:21 WIB
PT Wulandari Bangun Laksana Tbk, perusahaan di bidang properti dan real estat berbasis di Balikpapan, Kalimantan Timur. Foto dok Wulandari Bangun Laksana

jpnn.com, JAKARTA - PT Wulandari Bangun Laksana Tbk siap memacu kinerja dengan merealisasikan sejumlah rencana bisnis, setelah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Manajemen perseroan optimistis prospek saham ke depan tetap positif.

BACA JUGA: Resmi Melantai di BEI, PT Wulandari Bangun Laksana Kelebihan Permintaan

“Konsep pengembangan kami adalah pengembangan properti berskala besar yang terdiri dari ritel, hunian dan area komersial dalam sebuah komplex bangunan yang dirancang dengan mengusung tema One Stop Living,” ujar Direktur Operasional Wulandari Bangun Laksana Tjia Daniel Wirawan, Rabu (9/11).

Tjia menjelaskan, dalam menjalankan bisnisnya, Wulandari Bangun Laksana memiliki visi menjadi Perusahaan benchmark property di Balikpapan yang berskala nasional dan berkualitas internasional.

BACA JUGA: Wujudkan Indonesia Emas 2045, Jokowi Kebut Infrastruktur Berbasis Digital

Adapun misi yang diusung yakni berkomitmen membangun produk dan pelayanan yang berkualitas dan bernilai tambah untuk kepuasan konsumen (pembeli, penyewa, penghuni, pengunjung)

“Membangun dan melatih SDM yang berkualitas, berdampak positif kepada pembangunan kota dan lingkungan serta mendukung visi kota Balikpapan: Kubangun, Kujaga, dan Kubela,” terang Tjia.

BACA JUGA: BTN Perkuat Kredit ke Para Pekerja Sektor Informal

Dia menjelaskan, pihaknya membangun kerja sama yang baik dengan stakeholder.

Mulai dari pemegang saham, pelanggan, penyedia/penyalur, karyawan, pemerintah dan lingkungan. Wulandari Bangun Laksana juga menambah nilai perusahaan. 

“Dari semua bisnis yang dijalankan ini, Wulandari Bangun Laksana pada 2019 hingga Maret 2022 mengalami kecenderungan peningkatan yang cukup signifikan. Kenaikan ini terutama disebabkan karena adanya penilaian kembali atas aset tetap dan aset properti investasi yang dimiliki Perseroan,” jelas Tjia.

Tjia mengemukakan, BSBK secara fundamental, menunjukkan performa positif dan daya tahan sebelum dan selama pandemi.

Rasio EBITDA Margin Perseroan, misalnya, selama tiga tahun terakhir dari 2019 hingga 2021 masing-masing sebesar 3,5% , 29,4% dan 494,3%.

Perseroan mencatatkan Return on Assets (ROA) dari 2019 hingga 2021 masing-masing sebesar -7,68%, -11,19% serta 55,81%.

"Kami optimis, saham BSBK ke depan sangat menarik untuk investor selain fundamental yang bagus dan berkesinambungan, status Perusahaan yang sedang dalam mode ekspansi, serta prospek pengembangan bisnis juga terbuka lebar," katanya. 

Ke depan Wulandari Bangun Laksana dengan menonjolkan berbagai elemen berkomitmen akan memperkuat kawasannya sebagai hunian terlengkap, yang akan meningkatkan kualitas dengan mengidentifikasi kebutuhan konsumen dan menjalin komunikasi yang efektif, sehingga loyalitas konsumen akan tetap selalu terjaga.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... LPEI Hadirkan 10 Mitra Binaan Unggulan di Pertemuan G-20


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler