jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie meminta Timwas Century tidak membuang-buang sisa waktu mereka dengan terus ngotot memanggil Wakil Presiden Boediono untuk diperiksa. Menurutnya, saat ini pemanggilan Boediono sudah tidak ada manfaatnya lagi.
Saat ini, lanjutnya, tugas Timwas hanya mengawasi kinerja penegak hukum dalam menangani skandal triliunan rupiah tersebut.
BACA JUGA: Kapolri Sebut Ada Peluang Teror Saat Pemilu
"Proses politik Century sudah selesai, yang dipanggil sekarang KPK, polisi, kejaksaan, LPS terkait recovery aset. Tapi kalau terkait orang-orang yang sudah diperiksa saat Pansus Angket, itu sudah ditutup," kata Marzuki kepada wartawan di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (7/1).
Ditambahkannya, Rapat Paripurna DPR telah memutuskan bahwa penanganan kasus Centuy sepenuhnya diserahkan kepada penegak hukum. Maka, pemanggilan Boediono otomatis melanggar keputusan paripurna.
BACA JUGA: Muhaimin Minta UMP 2014 Segera Diterapkan
Ia pun mengingatkan para anggota timwas tentang masa kerja mereka sebagai legislator yang tinggal tersisa beberapa bulan lagi. Marzuki mengatakan, di sisa masa kerja tersebut masih banyak pekerjaan yang lebih penting untuk diselesaikan oleh anggota dewan.
Karenanya, politisi Partai Demokrat ini menghimbau agar para anggota Timwas Century lebih fokus menjalankan fungsi legislasi.
BACA JUGA: 417 Perusahaan Ajukan Penangguhan UMP
"Banyak yang harus diselesaikan yang terkait dengan urusan rakyat. Periode ini kalau bisa diselesaikan undang-undang untuk kelompok yang termarjinalkan seperti buruh, petani dan lain-lain," tandasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Golf Rudi Terancam 20 Tahun Penjara
Redaktur : Tim Redaksi