jpnn.com, BALI - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menemui sejumlah pekerja penerima bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah (BSU) 2021 di Bali, Jumat (3/12).
Ida mengatakan sempat berbincang dengan para pekerja yang menerima BSU 2021.
BACA JUGA: Begini Harapan Menaker soal Penandatangan PKB SP Bank Mandiri
"Alhamdulillah saya baru saja bertemu (penerima BSU,red)," kata Menaker Ida.
Menurut dia para pekerja menggunakan BSU tersebut untuk mencukupi kebutuhan sehari-sehari di masa pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Temui Buruh, Anies Mengaku telah Menyurati Kemnaker Terkait UMP 2022
"Mereka bilang bantuan subsidi dipakai untuk keperluan macam-macam seperti kebutuhan rumah tangga dan lain-lain," ujarnya.
Ida mengaku para pekerja merasakan manfaatnya dengan adanya bantuan tersebut.
BACA JUGA: Mengenal Gedung Cyber 1 yang Terbakar, Ternyata
Menaker mengatakan, pemberian bantuan subsidi itu sebagai bentuk apresiasi kepada pekerja yang sudah terdaftar atau aktif bekerja dan membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan.
Bantuan itu juga sebagai momentum untuk meningkatkan kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan sebagai bagian dari upaya transformasi menuju Indonesia maju.
Lebih lanjut, dia menyampaikan tentang Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) BPJS Ketenagakerjaan.
Dia menjelaskan, JKP merupakan program yang memberikan manfaat bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dalam bentuk uang tunai.
Selain memberikan manfaat dalam bentuk uang tunai, kata dia, program JKP juga memberikan akses informasi pasar kerja dan pelatihan bagi pekerja yang kehilangan pekerjaan.
"Dalam program ini pemerintah ingin terus memberikan manfaat kepada teman-teman pekerja," pungkas Menaker Ida. (mrk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kunjungi BLK Pangkep, Menaker Ida Fauziyah Tekankan Sinergitas Pusat dengan Daerah
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian