jpnn.com - JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengingatkan kembali kepada para kepala daerah, memperhatikan pesan-pesan yang sudah disampaikan Presiden Joko Widodo pada pengarahan kepala daerah hasil pilkada 2015, di Istana Negara, Jumat (8/4) kemarin.
Antara lain, deregulasi harus segera diselesaikan dengan baik yang berkaitan dengan Permendagri, peraturan daerah dan sejumlah peraturan terkait lainnya.
BACA JUGA: Kasau Ingin Alutsista Dimodernisasi
"Presiden juga mengingatkan, perencanaan pelaksanaan pembangunan infrastruktur baik program pusat maupun daerah, harus fokus dilaksanakan sebagaimana tahapannya dan tepat waktu. Jangan lupa," ujar Tjahjo, Sabtu (9/4).
Presiden kata Tjahjo, juga berpesan agar para kepala daerah menetapkan prioritas perhatian kepada belanja modal. Karena menjadi kunci pertumbuhan daerah dan nasional, daya saing, terhubungnya seluruh wilayah Indonesia, menunjang swasembada pangan, pemerataan pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
BACA JUGA: Epyardi Klaim Direstui Djan Faridz, Haji Lulung Saksinya
Selain itu, presiden kata mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan ini juga berpesan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) harus memberikan percepatan di berbagai sektor. Baik kementerian maupun pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota, sampai pemerintah desa. Agar pelaksanaan dan koordinasi, solusi di lapangan cepat dikendalikan dan dilaksanakan.
"Reformasi penganggaran di kemendagri maupun pemda, pada prinsipnya harus terkoordinir dan terkonsolidasi. Pengendalian mulai dari perencanaan penganggaran, pelaksanaan serta evaluasi, harus fokus dan konsentrasi pada multiplier effect dan yang penting efisiensi," ujarnya.
BACA JUGA: Khawatir Muncul Bibit Perpecahan Baru di PPP
Selain itu, Tjahjo juga mengingatkan, nomenklatur yang sifatnya bersayap/tidak fokus seperti program pemberdayaan, peningkatan, yang tidak ada hasil konkret dirasakan masyarakat, agar segera dihapus. Sehingga setiap program yang dilaksanakan mempunyai hasil nyata. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... GAWAT! Muktamar Islah, tapi Kader PPP Ribut Lagi
Redaktur : Tim Redaksi