jpnn.com - JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta Presiden Joko Widodo untuk melantik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ia menyatakan sudah memberikan seluruh laporan keputusan Paripurna DKI yang pada pekan lalu menghambat pelantikan Ahok sebagai gubernur.
"Hari ini dilaporkan, semoga segera diproses Keppresnya. Kalau memungkinkan Presiden bisa langsung melantik gubernur," ujar Tahjo di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin, (17/11).
BACA JUGA: Fadli Zon Dukung KMP DPRD DKI Gelar Paripurna Tandingan
Tjahjo tidak memastikan waktu pelantikan untuk Ahok. Namun, ia mengaku Kemendagri berharap seluruh gubernur di Indonesia akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Soal prosedur, ia mengaku sudah mengusulkannya ke Sekretariat Negara.
"Kita sudah ajukan ke Sesneg, kalau bisa Bapak Presiden yang melantik," tegas Mendagri.
BACA JUGA: Fadli Zon Sebut Ahok Gubernur Cacat
Seperti diberitakan Ahok belum jadi dilantik sebagai orang nomor satu di Ibu Kota. Pasalnya, rapat paripurna pengumuman sekaligus pengusulan Ahok menjadi gubernur definitif DKI hanya dihadiri 47 anggota DPRD DKI. Para anggota DPRD DKI yang hadir berasal dari Koalisi Indonesia Hebat. Adapun para anggota DPRD DKI yang tidak hadir berlatar fraksi-fraksi yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Hari Ini Jokowi Teken Keppres Pengangkatan Ahok
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beri Solusi Jika Motor Dilarang Lintasi Bundaran HI-Harmoni
Redaktur : Tim Redaksi