jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengapresiasi langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggencarkan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap sejumlah kepala daerah. Terakhir, KPK menangkap Wali Kota Batu Eddy Rumpoko, Sabtu (16/9) karena diduga menerima suap dari pengusaha.
"Kami mengapresiasi dalam upaya mempercepat membangun pemerintahan yang bersih dan berwibawa, silakan KPK untuk jalan terus," ujar Tjahjo di Jakarta, Minggu (17/9).
BACA JUGA: Parah, Fee 10 Persen bagi Pejabat Sudah Jadi Norma Umum
Mantan sekretaris jenderal DPP PDI Perjuangan ini meyakini OTT yang dilakukan KPK sejalan dengan komitmen Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Namun demikian, Tjahjo mengaku prihatin dengan maraknya kepala daerah yang terjaring OTT KPK.
Tjahjo menegaskan, bagaimanapun dia adalah pembina pemerintahan daerah. Karena itu dia merasa perlu untuk terus menerus mengingatkan, walau kasus kembali tetap berulang.
BACA JUGA: Tokoh Ini Sempat Bertemu Mendagri Sebelum Terjerat OTT KPK
"Terus terang saya sangat prihatin. Saya berharap asas praduga tak bersalah tetap dikedepankan dalam perkara dugaan korupsi oknum kepala daerah," pungkas Tjahjo.(gir/jpnn)
BACA JUGA: OTT Harusnya Dicermati Agar Tidak Terulang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kada Terkena OTT Marak, Mendagri Kebanjiran Pesan Galak
Redaktur & Reporter : Ken Girsang