JAKARTA — Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh menjanjikan kemudahan kepada para lulusan SMU ataupun SMK yang ingin masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN)Mendiknas mengatakan bahwa pada proses seleksi masuk PTN tahun depan, untuk hasil Ujian Nasional (UN) siswa akan digabungkan dengan tes potensi akademik yang digelar perguruan tinggi negeri.
“Dengan integrasi ini, maka dipastikan bahwa para peserta didik atau calon mahasiswa tidak perlu rumit lagi untuk masuk ke PTN,” ungkap Mendiknas ketika ditemui di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Senin (12/7).
Lebih lanjut Mendiknas menjelaskan, pemerintah memang tidak akan memaksa PTN menerapkan aturan yang kini tengah digodok pemerintah itu
BACA JUGA: Malaysia Siapkan Beasiswa untuk 600 Mahasiswa
Meski demikian Mendiknas menegaskan, PTN merupakan badan milik pemerintah, sehingga sudah seharusnya mentaati semua peraturan dibuat pemeirntahBACA JUGA: Bangku Kosong Diisi Tengah Semester
Masa kalau pemerintah mengeluarkan aturan, PTN tidak mau nurut?” tandasnya.Mendiknas menambahkan, rencana integrasi untuk mempermudah proses seleksi masuk PTN tersebut sudah dibicarakan bersama dengan para rektor PTN dan Kepala Dinas Pendidikan seluruh Indonesia
“Selain itu, kita juga membahas berbagai macam masukan atas kejadian yang terjadi selama UN berlangsung kemarin, serta kelemahan dan bagaimana solusi kedepannya,” paparnya.
Namun soal penolakan dari PTN itu akan disiasati oleh pmerintah
BACA JUGA: Sekolah Swasta di Pati Kekurangan Murid
Pemerintah, lanjut Mendiknas, kini tengah menggodok suatu regulasi yang berisi tentang intervensi kebijakan UNSehingga nantinya, UN bukan hanya dijadikan suatu syarat kelulusan, tetapi juga dijasikan sebagai prasyarat masuk PTN.Selain itu, hasil UNI juga akan menjadi alat pemetaan bagi pemerintahDari pemetaan itu, tambah Mendiknas, maka diharapkan intervensi kebijakan dari pemerintah pusat mampu meningkatkan mutu sekolah yang mendapat nilai UN jelek.“Semuanya masih diolahMungkin dapat dipastikan regulasi mengenai intervensi kebiajkan UN ini bisa diterbitkan pada bulan Agustus mendatang,” jelasnya(cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kacau Balau, Desak Pemkot Evaluasi PSB
Redaktur : Tim Redaksi