Mengharukan, Ketika Bocah Lugu Ingin Ketemu Pembunuh Ibunya

Selasa, 29 November 2016 – 01:41 WIB
Wid. Foto: Rakyat Kalbar/JPNN

jpnn.com - SEKADAU – Sidang pembunuhan terhadap An yang digelar Pengadilan Negeri Sanggau, 24 November lalu, menghadirkan momen mengharukan.

Wid, anak An, meminta sang kakek Jailimin untuk dipertemukan dengan pembunuh sang ibu.

BACA JUGA: Rute Sebatik-Tawau Belum Terealisasi, Warga Merasa Dibohongi

Jailimin pun menuruti kemauan bocah tiga tahun itu.

 “Saya membawanya untuk melihat terdakwa, kemudian saya panggil satu per satu. Awalnya saya panggil Abang Hamdan (pelaku). Kemudian saya bilang ini anak Anisa ingin melihat pembunuh ibunya,” kata Jailimin seperti dilansir Rakyat Kalbar, Senin (28/11).

BACA JUGA: 2 Kursi Kepala Dinas Dilelang Nih, Minat?

“Saat itu, Abang menangis dan mengusap air matanya. Kemudian, menemui Hamdani (pelaku lain). Saya juga katakan demikian, Hamdani hanya berkata ‘jarak’ yang berarti kasihan,” imbuhnya.

Jailimin juga mengajak Wid menemui pelaku lainnya, yakni Zainal.

BACA JUGA: Hatta: Islam Itu Tidak Kasar

“Reaksi yang berbeda ditunjukkan Zainal ketika saya katakan hal yang sama padanya. Dia hanya diam dan tak mengeluarkan sepatah kata pun dari mulutnya,” tambah Jailimin.

Menurut Jailimin, Wid sempat bertanya kemungkinan An hidup kembali.

Namun, Wid akhirnya bisa menerima bahwa sang ibu tak mungkin hidup lagi.

 “Sekarang Widya sudah bisa memahami kalau ibunya memang telah tiada dan sudah tenang di alam sana. Para pembunuh ibunya juga sudah dihukum meskipun pihak keluarga masih belum puas dengan hukuman tersebut,” ungkapnya.

Saat ini, dia dan istrinya ingin berfokus membesarkan cucunya tersebut. (rk/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapkan 1.249 Polisi untuk Cegat Massa 212 di Perbatasan Jateng-Jabar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler