Menhan Israel Temui Presiden Erdogan, Turki Akrab Lagi dengan Negeri Yahudi

Jumat, 28 Oktober 2022 – 18:55 WIB
Presiden Recep Tayip Erdogan (tengah) berpose bersama Menhan Israel Benny Gantz (kiri) dan Menhan Turki Hulusi Akar di Ankara, Kamis (27/10). Foto: Hurriyet

jpnn.com, ANKARA - Menteri Pertahanan (Menhan) Israel Benny Gantz melawat ke Turki pada 27-28 Oktober dalam rangka menormalkan hubungan bilateral.

Agenda utama dalam lawatan pejabat Negeri Yahudi itu ialah melakukan pembicaraan dengan Menhan Turki Hulusi Akar.

BACA JUGA: Jangan-Jangan Taliban Masih Keturunan Yahudi

Selain itu, Benny Gantz juga menemui Presiden Turki Recep Tayip Erdogan di Ankara. Kunjungan itu sebagai tanda bahwa kedua negara tersebut tengah menormalkan hubungan bilateral.

“Pintu-pintu untuk kerja sama di bidang keamanan telah terbuka melalui kunjungan ini,” ujar Benny Gantz dalam wawancara dengan stasiun televisi Turki, NTV, sebelum kembali ke Israel, Jumat (28/10).

BACA JUGA: Parlemen Setujui RUU Pesanan Erdogan, Demokrasi Turki Bakal Makin Suram

Benny Gantz merupakan menhan Israel yang pertama kali mengunjungi ibu kota Turki, Ankara, sejak 12 tahun terakhir ini. 

Sebelum Benny Gantz, menhan Israel yang terakhir berkunjung ke Turki ialah Ehud Barak pada Januari 2010.

BACA JUGA: Sejarawan Sebut Sulaiman Bukan Raja Israel, tetapi Firaun Mesir

Benny Gantz menegaskan Israel dan Turki memiliki perbedaan tentang sejumlah isu, terutama persoalan Palestina.

Pada 2018, Turki menarik duta besarnya dari Israel. Langkah itu sebagai respons atas keputusan Amerika Serikat (AS) memindahkan kantor kedutaan besarnya di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem.

Israel juga membalas Turki dengan menarik ambasadornya dari Ankara. “Kami masih memiliki pendekatan yang berbeda untuk masalah Palestina,” ujar Benny Gantz.

Meski demikian, mantan kepala staf umum Pasukan Pertahanan Israel (IDF) itu meyakini negerinya dan Turki memiliki potensi besar dalam kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan.

Menurut Benny Gantz, pembicaraannya dengan Menhan Turki Hulusi Akar merupakan pertemuan tingkat tinggi yang penting untuk membuka pintu kerja sama.

“Kami belum membicarakan proyek tertentu. Semua ini pasti akan dibahas pada periode mendatang,” kata Gantz.

Di Turki, pemilik nama asli Benjamin Gantz itu tidak hanya menemui Presiden Erdogan dan Menhan Hulusi. Mantan tentara itu juga mengunjungi Mausoleum Anitkabir tempat pendiri Turki Mustafa Kemal Attaturk dimakamkan.

Menhan Hulusi menyatakan kerja sama bidang keamanan, pertahanan, dan energi antara Turki dengan Israel akan berkontribusi pada stabilitas regional.

“Turki dan Israel adalah dua aktor regional yang penting,” kata Hulusi.(Hurriyet/JPNN.com)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Israel   Turki   Benny Gantz   Erdogan   Yahudi  

Terpopuler