Menhan Puji Syafrie Syamsuddin

Rabu, 22 Juli 2009 – 18:33 WIB

JAKARTA -- Menteri Pertahanan (Menhan) Juwono Sudarsono didaulat menjadi salah satu pembicara di seminar bertema 'Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas Keuangan Negara' di gedung BPK, Jakarta, Rabu (22/7)Dalam kesempatan tersebut, Juwono memaparkan langkah-langkah yang telah diambilnya terkait upaya reformasi di tubuh Dephan dan Mabes TNI

BACA JUGA: Pensiun, Anwar Nasution Siap Hadapi KPK

Reformasi ini juga menyangkut perbaikan pengelolaan keuangan dan perbaikan mekanisme pengadaan alat utama sistem senjata (alutsista) TNI.

Dijelaskan Juwono, dalam kurun 30 tahun, yakni sejak 1969 hingga 1998, posisi Dephan dan Mabes Polri luar biasa kuatnya
Kuat di bidang politik, juga kuat di bidang keuangan

BACA JUGA: Baharuddin Akui Pilih Miranda, Tapi Bantah Diarahkan Golkar

Dulu, pengelolaan keuangan di Dephan dan Mabes TNI sangat buruk
"Ada istilah bobo, yakni boros dan bocor," ujarnya

BACA JUGA: Menkeu Tahu PNS Suka Manipulasi SPj

Boros karena membeli barang yang perlu tapi nilainya di mark upBocor karena memberi barang-barang yang sebenarnya tidak diperlukan

Dana besar yang ada di Dephan dan Mabes TNI, kata Juwowo, dulu sering hanya dinikmati segelintir oknum petinggi sajaSetelah memasuki era reformasi, semua diubah secara total"Tadinya dianggap sebagai penuh gurita, menjadi bancaan (dimakan rame-rame, red) dalam mengadaan alutsista," ujarnya lugas.

Juwono menjelaskan, keberhasilan Dephan dan Mabes Polri untuk melakukan reformasi di bidang pengelolaan anggaran tidak lepas dari peran Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dephan Letjen Syafrie Syamsuddin dan Inspektur Jnederal (Irjen) Dephan Letjen Mar Syafzen Nurdin"Yang satu dari Kopassus, yang satu dari MarinirPada April 2005 Sekjen dipegang Letjen Syafrie Syamsuddin, yang menjadi play maker untuk membangun dan menata pengadaan alutsista," papar Juwono memuji Syafrie.

Dalam kesempatan terpisah, Ketua BPK Anwar Nasution menyebutkan, Dephan, juga Depkeu, termasuk dua instansi yang berhasil melakukan perbaikan pengelolaan keuangan"Kalau Dephan saja bisa, masak yang lain tidak bisa," kata Anwar(sam/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Potongan Kepala Cocok dengan Tamu Kamar 1808


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler