Menhub Bukan Menghapus Tiket Murah, tapi Menertibkan

Kamis, 08 Januari 2015 – 15:20 WIB
Ilustrasi. FOTO: AFP

jpnn.com - JAKARTA - Wacana penghapusan tiket berbiaya murah atau low cost carrier (LCC) yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dinilai bakal mematikan industri Pariwisata di Indonesia. Tak bisa dipungkiri, selama ini biaya tiket pesawat murah sangat menggiurkan bagi masyarakat untuk berpergian atau berlibur.

Menanggapi hal tersebut, Menko Perekonomian Sofyan Djalil tak setuju dengan pandangan tersebut. Ia lantas menduga bahwa pihak Kemenhub bukan ingin menghapus LCC sepenuhnya, tapi lebih menertibkan.

BACA JUGA: Sore Ini Upaya Islah, Kubu Ical Pesimistis

"Nggak lah, siapa bilang wacana itu? Mungkin maksud pak Menhub (Ignasius Jonan) bukan menghapuskan, tapi menertibkan supaya sisi keamanannya terjamin," ujar Sofyan di kantornya, Jakarta, Kamis (8/1).

Hingga saat ini Sofyan mengaku belum bertemu langsung dengan Jonan membicarakan hal tersebut. "Belum ada pembicaraan. Sekarang karena keamanannya, ada keanehan-keanehan dalam terbang, itu yang mau diterbitkan. Saya sih belum denger, nanti ya," terangnya.

BACA JUGA: 100 Jaksa Pilihan Ditugasi Tuntaskan Kasus Korupsi

Sebelumnya, Kemenhub telah mengeluarkan peraturan tentang pengaturan tarif batas bawah untuk maskapai berbiaya murah atau low cost carrier (LCC). Peraturan tersebut mengatur tarif batas bawah sebesar 40 persen dari patokan tarif batas atas. Peraturan tersebut saat ini masih menunggu pengesahan dari Menkumham. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Ini Komposisi Satgassus Kejagung

BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus Gerindra: Jonan Jangan Hanya Blusukan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler