Menhub Izinkan Maskapai Terbang Pukul 00.00-04.00

Rabu, 04 Desember 2013 – 19:20 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Perhubungan mengizinkan maskapai untuk menambah slot time di Bandara Soekarno-Hatta pada tengah malam atau pukul 00.00 hingga pukul 04.00 WIB. Hal ini diberlakukan mengingat padatnya jadwal penerbangan di Bandara Soetta.

"Kalau slotnya memungkinkan ya boleh, ini kan padat sekali. Maka itu maskapai boleh menambah slot tengah malam," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bakti S Gumay di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (4/12).

BACA JUGA: Cegah Korupsi, Semen Indonesia Gandeng KPK

Herry menambahkan, penambahan slot pada tengah malam dimungkinkan selama bandara beroperasi 24 jam serta ada akses dari dan menuju bandara tersebut. "Asal ada akses ke bandara rute 24 jam kita minta dibuka," tuturnya.

Dia menyebut ada tiga bandara yang dimungkinkan membuka slot kosong di tengah malam saat ini. "Ada tiga, Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Ngurah Rai, dan Bandara Sultan Hasanudin Makassar," papar Herry.

BACA JUGA: RI Bayar Lebih Murah

Sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengusulkan lima solusi agar frekuensi penerbangan baik menuju ataupun dari Jakarta dikurangi mengingat slot penerbangan di Bandara Soekarno Hatta semakin padat akibat keterbatasan lahan di Bandara. 

Kelima solusi itu yakni memindahkan kepadatan penerbangan dari Bandara Soetta ke Halim Perdanakusuma. Kedua, bandara yang telah kelebihan pesawat tidak boleh lagi menambah pesawat untuk melakukan penerbangan ke Jakarta, tapi langsung ke tempat tujuan.

BACA JUGA: Rupiah Melemah, KEN Sodorkan Cara Tekan Impor

Ketiga, Dahlan meminta bandara-bandara di luar Jakarta dibuka selama 24 jam. Sebab selama ini ada yang tidak maksimal menerapkan hal tersebut.

Keempat, bulan Juli tahun 2014 akan dipasang beberapa peralatan untuk mengatur arus penerbangan dari Soetta ke Halim agar lebih baik.

Cara terakhir, bekas Dirut PLN ini meminta agar pihak pengelola bandara memberlakukan parkir selama 24 jam, bahkan kalau perlu disediakan fasilitas penginapan kendaraan. Dari kelima jalan keluar itu, Dahlan berharap semua keputusan ini dapat diterima. "Awal tahun depan akan berubah dan sudah ada parkiran bermalam. Penerbangan harus menerima keputusan ini," tukas Dahlan. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Investor Menahan Diri, Pasar Properti 2014 Terkoreksi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler