jpnn.com, JAKARTA - Hyundai Motor Indonesia menyatakan bahwa sedan mewah bertenaga listrik murni, Genesis G80 yang akan dipakai para petinggi negara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali belum dibekali fitur keamanan antipeluru.
Hal itu diaampaikan langsung oleh Direktur Pemasaran PT Hyundai Motor Indonesia Erwin Djajadiputra.
BACA JUGA: Hyundai Meluncurkan Genesis G80 2021 di Australia, Cek Harganya
"Ini (Genesis G80) belum antipeluru, kalau bicara safety itu berarti nanti hubungannya dengan Paspampres," kata Erwin di Jakarta.
Meski begitu, dia juga mengatakan tidak semua kendaraan yang digunakan oleh kepala negara memiliki fitur keselamatan antipeluru.
BACA JUGA: Sebut Harga PCR Rp 300 Ribu Sangat Mahal, Susi Minta Bantuan Mbak Puan
"Mobil kepala negara tidak semuanya antipeluru. Ada yang antipeluru dan ada juga yang tidak pakai," kata dia.
Tema Recover Together, Recover Stronger untuk KTT G20 di Bali nanti, lanjut Erwin sesuai dengan visi Hyundai Genesis Electrified G80.
BACA JUGA: Banyak Orang Beli Sampo Saset di Warung Ini, Setelah Diperiksa, Ternyata!
"Temanya ini, kan, sesuai dengan kendaraan kami. Jadi, kami memberikan penawaran dan kami punya mobil listrik yang juga sesuai dengan para tamu VVIP," tambahnya.
Genesis Electrified G80 memiliki panjang 5.005 mm, lebar 1.925 mm, dan tinggi 1.475 mm dengan topangan pelek berukuran 19 inci.
Sedan mewah asal Korea Selatan itu dibekali baterai listrik berkapasitas 87,2 kWh yang terhubung dengan dua motor listrik di roda depan dan belakang.
Tenaga yang dihasilkan mencapai 364,7 hp dan torsi maksimal 700 Nm.
Genesis Electrified G80 juga diklaim memiliki daya jangkau yang cukup jauh, yakni 427 km jika digunakan dengan baterai penuh.
Untuk pengisian daya baterai bisa ditunggu selama 22 menit dari 10 persen hingga mencapai 80 persen. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Murid Sedang Praktik Wudu, Guru Mengaji tak Kuat Menahan Nafsu
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha