Dua tahun lalu, pebalap Australia Daniel Ricciardo menjadi muka baru di balaan Formula 1, menggantikan juara dunia Sebastian Vettel di tim Red Bull, namun menjelang musim balapan 2016, Ricciardo masih berjuang untuk masuk jajaran elit.

Walau hanya berisi 20 pebalap, namun persaingan untuk menjadi juara dunia Formula 1 tidaklah gampang, karena berbagai faktor antara lain kemampuan pembalap, dan juga kemampuan mesin mobil yang digunakan.

BACA JUGA: Iran Akan Terima Kembali Pencari Suaka yang Gagal Jadi Pengungsi di Australia

Musim balapan F1 tahun 2016 akan dimulai di Albert Park Melbourne 18-20 Maret, dengan pebalap Indonesia Rio Haryanto akan turun pertama kalinya untuk tim Manor.

Tim Mercedes masih menjadi favorit, dengan saingan kuat akan datang dari tim Ferrari, dan Daniel Ricciardo dihadapkan pada beberapa masalah dengan timnya.

BACA JUGA: Upaya Hindari Operasi Caesar Bisa Berujung pada Cedera Persalinan

.
Daniel Ricciardo sedang melakukan uji coba mesin mobilnya selama musim dingin di Montmelo. (Getty Images: David Ramos)

Ketika memulai debutnya di tahun 2014, setelah pindah dari tim Toro Rosso ke Red Bull, Ricciardo mengejutkan dengan menang dalam tiga lomba, dan delapan kali naik ke podium sebagai pemenang ketiga.

BACA JUGA: Manfaat Bepergian Keliling Dunia Solo Menurut Backpacker Perempuan

Namun di tahun 2015, prestasinya menurun, dengan hanya dua kali naik ke podium dan akhirnya hanya mencapai peringkat kedelapan secara keseluruhan.

Sekarang menjelang musim balapan 2016, Ricciardo menghadapi banyak masalah dengan mesin mobilnya sementara tim lainnya mengalami kemajuan pesat.

"Banyak rintangan yang kami hadapi. Saya merasa bahwa saya lebih baik menghadapinya di paruh kedua musim balapan lalu." kata Ricciardo kepada  Associated Press.

"BIla kita frustrasi, tidak saja itu berpengaruh sebagai pebalap, namun juga akan memberikan dampak negatif kepada orang-orang di dalam tim. Jadi ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam cabang ini." kata Ricciardo.

Tim Mercedes dengan pebalap Lewis Hamilton dan Nico Rosberg tetap difavoritkan untuk menjadi juara lagi, dengan saingan datang dari tim Ferrari dengan Sebastian Vettel, dan Kimi Raikkonen.


Masalah dengan Red Bull adalah mesin Renault yang tidak mampu bersaing dengan Mercedes dan Ferrari. (Getty Images: David Ramos)

Masalah yang dihadapi Red Bull adalah mesin Renault yang diigunakan tidak mampu bersaing dengan mesin dari tim seperti Mercedes dan Ferrari.

Tahun ini, Red  Bull memiliki mitra baru yaitu TAG-Heuer namun tim tersebut masih menggunakan mesin Renault, yang sekarang sudah meningkat penampilannya setelah berbagai uji coba selama empat bulan terakhir.

Menurut pengamatan banyak pihak, Red Bull kemungkinan masih jauh dari dua tim utama, Mercedes dan Ferrari yang akan bersaing memperebutkan dua tempat utama.

Di bawahnya ada beberapa tim diantaranya Red Bull, Williams, Toro Rosso, dan Force India, yang akan bersaing di lapis kedua.


Daniel Ricciardo harus berjuang keras di musim 2016 untuk bisa menjadi juara dunia. (Getty Images: Mark Thompson)

Jadwal balapan F1 2016March 20: Australia (Melbourne)April 3: Bahrain (Sakhir)April 17: China (Shanghai)May 1: Russia (Sochi)May 15: Spain (Barcelona)May 29: Monaco (Monte Carlo)June 12: Canada (Montreal)June 19: Europe (Baku, Azerbaijan)July 3: Austria (Spielberg)July 10: Britain (Silverstone)July 24: Hungary (Hungaroring)July 31: Germany (Hockenheim)Aug 28: Belgium (Spa-Francorchamps)Sept 4: Italy (Monza)Sept 18: Singapore (Singapore)Oct 2: Malaysia (Kuala Lumpur)Oct 9: Japan (Suzuka)Oct 23: United States (Austin)Oct 30: Mexico (Mexico City)Nov 13: Brazil (Sao Paulo)Nov 27: Abu Dhabi (Yas Marina)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Peneliti Australia Bermitra dengan Penguin Teliti Kondisi Ekosistem Laut

Berita Terkait