Menko Airlangga Sebut Dana PEN Sudah Dipakai Rp 52,66 Triliun

Senin, 18 April 2022 – 21:10 WIB
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto. Foto: Ricarodo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Korrdinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) telah terserap sebesar 11,6 persen dari pagu.

Artinya, penggunaan anggaran PEN telah dilakukan sebesar Rp 52,66 triliun.

BACA JUGA: Sri Mulyani: Pemberian THR Mendorong Pemulihan Ekonomi

Airlangga memerinci anggaran PEN digunakan untuk penanganan kesehatan sebesar Rp 2,5 triliun dan perlindungan masyarakat sebanyak Rp 45 triliun atau 29 persen dari pagu.

Penggunaan untuk perlindungan masyarakat terdiri dari Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Prakerja, Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng, desa, warung, dan nelayan.

BACA JUGA: Dunia Dilanda Krisis Ganda, Pemulihan Ekonomi Mundur Jauh

"Penguatan pemulihan ekonomi sebesar Rp 5,07 triliun," kata Airlangga dalam keterangan pers, Senin (18/4).

Dana PEN juga direalisasikan untuk menambahkan bantuan terhadap pedagang kaki lima, warung, dan nelayan (BT-PKLWN) emlalui skema kemiskinan ekstrem yang awalnya diberikan kepada 212 kabupaten/kota.

BACA JUGA: Kebijakan Biodiesel untuk Mendukung Transisi Energi Bersih

"Ini ditambahkan menjadi 514 kabupaten/kota," tambah Ketua Umum Partai Golkar itu.

Kemudian, untuk bantuan terhadap nelayan juga ditambahkan menjadi 1,76 juta orang.

Airlangga Hartarto menjelaskan TNI dan Polri telah memberikan bantuan kepada 840,82 orang atau 60,9 persen dari target.

"Polri telah menyalurkan 38 persen atau 519.523 dan diharapkan ini bisa diselesaikan menjelang Idulfitri nanti," tandas dia.

Diketahui, alokasi dana PEN tahun anggaran 2022 sebesar Rp 455,62 triliun. (mcr9/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Triwulan I 2022, Konsumsi Listrik Nasional PLN Naik 8,42 Persen


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Dea Hardianingsih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler