jpnn.com, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mendorong kolaborasi untuk mewujudkan Kota Cerdas atau Smart City di Indonesia.
Hal itu dilakukan untuk memperluas titik pertumbuhan digital di seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Menkominfo Johnny Merespons Gerakan Nasional Penggunaan Produksi Dalam Negeri, Simak
Sebab, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menginisiasi Gerakan Menuju Smart City.
"Dengan adanya partisipasi aktif dan keinginan yang kuat dari pemerintah daerah, saya berharap titik-titik pertumbuhan digital bisa bermunculan di seluruh penjuru tanah air kita, Indonesia," kata Johnny, Kamis (21/4).
BACA JUGA: Daerah Ini Sudah Terima 487 Pengaduan Masalah THR
Dia menyampaikan hal itu pada acara Penandatanganan Nota Kesepakatan antara Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota Peserta Gerakan Menuju Smart City 2022.
Dia menilai gerakan tersebut membawa gerak akselerasi pertumbuhan yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya.
BACA JUGA: Sektor Pertanian Melesat di Tengah Pandemi, Muhammadiyah & Kementan Bersiap Lakukan Ini
Johnny menjelaskan gerakan menuju Smart City yang diinisiasi Ditjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo telah diikuti oleh 25 kabupaten dan kota pada tahun 2017.
Kemudian, 50 kabupaten dan kota pada 2018. Lalu, 25 kabupaten dan kota pada 2019, serta 48 kabupaten dan kota pada 2021.
“Perlu pula dicatat secara khusus bahwa untuk tahun 2021 terdapat 7 kabupaten kota yang mendapatkan pengulangan dari tahun-tahun sebelumnya," ujar Johnny.
Artinya, total 141 daerah dari 514 kabupaten/kota di Indonesia yang tergabung dalam Gerakan Menuju Smart City sampai tahun 2021.
Sampai tahun ini, lanjut dia, sebanyak 191 pemerintah kabupaten dan kota dari seluruh Indonesia bergabung dalam Gerakan Menuju Smart City.
Eks legislator itu mengatakan pihaknya melakukan pendampingan penyusunan masterplan atau rencana induk Smart City bagi 50 kabupaten dan kota terpilih.
"Kementerian Kominfo juga terus secara konsisten menyelenggarakan program ini melalui sinergi dengan kementerian dan lembaga yang terkait, termasuk Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Dalam Negeri, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kantor Staf Presiden (KSP)," tutur Johnny.
Dia berharap pemerintah daerah mempunyai semangat, ide-ide kreatif dan inovatif untuk menghasilkan kebijakan yang tepat untuk masing-masing kota cerdas.
Diketahui, Menkominfo Johnny menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara Direktur Jenderal Aptika Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan bersama 50 bupati dan walikota peserta Program Gerakan Menuju Smart City Tahun 2022. (mcr9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Penanganan Pandemi, Jokowi Dinilai Berhasil Sinergikan Kerja Pusat dan Daerah
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Dea Hardianingsih