MenPAN : Polisi Jangan Hanya Ekspos Kasus Kecil

Senin, 09 Maret 2015 – 22:26 WIB
Yuddy Chrisnandi

jpnn.com - JAKARTA - Kegaduhan yang sering terjadi terkait pemberitaan media massa belakangan ini tak lepas dari kurang efektifnya strategi komunikasi Polri. 

Itu sebabnya aparatur kepolisian harus bisa membangun strategi komunikasi agar kebijakan-kebijakannya bisa diterima masyarakat dengan baik dan tidak kontra prestasi. 

BACA JUGA: Khawatir Vonis Makin Berat, Ini Saran Kuasa Hukum untuk Wako Palembang

"Komunikasi itu harus dibangun untuk menciptakan persepsi dan opini masyarakat. Hal itu juga harus dilakukan secara konsisten dan terus menerus," ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi di Jakarta, Senin (9/3).

Yuddy menuturkan, dulu di televisi ada tayangan Buser. Tapi yng ditayangkan adegan-adegan seperti kehebatan polisi, penggrebekan, penembakan. Tapi yang digerebek kejahatan kecil-kecil, seperti sabung ayam, perselingkuhan. Ada juga  beberapa Polres yang melakukan ekspose hal-hal yang dianggapnya merupakan keberhasilan.

BACA JUGA: Relawan Jokowi Dapat Posisi di BUMN, JK: Zaman Pak SBY Juga Begitu

"Tapi itu kurang tepat. Bukan hal itu yang diinginkan masyarakat. Masyarakat kurang percaya kepada polisi karena sebagian besar masyarakat tidak paham psikologi media," imbuhnya.

Dikatakan, aparatur kepolisian mesti tahu bahwa media itu penting dan harus memperhitungkan dampak yang bisa timbul atas suatu pemberitaan media. Karena itu dalam strategi komunikasi perlu simulasi terlebih dahulu. (esy/jpnn)

BACA JUGA: Inilah Identitas 8 Warga Surabaya ke Turki

BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal KPK vs Polri, Jokowi Perlu Tiru SBY


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler