Menpar Arief Yahya Incar Wisata MICE

Senin, 22 Februari 2016 – 16:38 WIB
Menpar Arie Yahya. Foto: Dokumen JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Menpar Arief Yahya mulai kejar wisata MICE, meetings, incentives, conferences, dan exhibitions. Dalam portopolio bisnis pariwisata, sektor ini masuk dalam kategori Man Made, yang hanya 5 persen saja. 

"Kota-kota yang memiliki objek atraksi wisata, juga memiliki fasilitas convention hall, lengkap amenitasnya, akan dipromosikan MICE-nya," jelas Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI, di Jakarta. 

BACA JUGA: CATAT! Revisi UU KPK Cuma Ditunda, Bukan Dibatalkan

Asosiasi bisnis, lembaga profesi, komunitas sosial, perusahaan, perkumpulan keluarga/marga, semua berpeluang menjadi costumers. MICE cenderung memilih lokasi yang ada objek wisata. 

"Ilustrasinya begini, bapak-nya conference, anak istrinya jalan-jalan keliling kota," kata Arief Yahya. 

BACA JUGA: Kurangi Limbah, Pelaku Usaha Ritel Dukung Kantong Plastik Berbayar

Para pelaku industri Pariwisata Indonesia rupanya juga punya harapan yang sama. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang punya bisnis perhotelan dan convention center, Wiryanti Sukamdani juga berpikiran sama. 

Pemerintah diharapkan lebih banyak mendorong MICE. Yanti --panggilan Wiryanti Sukamdani itu, juga meminta kepada semua pihak yang menggelar pertemuan dan rapat yang skalanya international agar dilakukan di Indonesia.

BACA JUGA: Gara-gara Hal Ini Pak Jokowi Merasa Malu

”Ini akan menambah jumlah wisatawan ke Indonesia, tentunya setelah mereka rapat dan menggelar pertemuan besar, maka dia akan tamasya dan belanja, itu akan menambah jumlah dan membantu pengembangan Pariwisata. 

“Saya sangat setuju dengan strategi ini,” ujar Anggota Komisi X DPR RI Wiryanti Sukamdani saat menjadi pembicara dalam Pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) Kepariwisaatan di Jakarta, Sabtu (20/2).

Lebih lanjut wanita yang juga pemilik Hotel Sahid di seluruh Indonesia itu mengatakan, ini adalah merupakan bagian yang juga masuk dalam bidang pengembangan pemasaran wisata nusantara maupun international. 

”Walaupun presentasenya hanya 5 persen dalam portfolio produk Pariwisata, namun wisata MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) 25 persen sangat berpengaruh mendatangkan wisatawan,” ujar politisi Partai PDI Perjuangan yang juga pengusaha sukses di bidang pariwisata itu.  (ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Berharap AS dan BW Juga Diselamatkan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler