Menurut Hidayat, hingga saat ini ujicoba pembatasan truk masuk tol masih terus dilakukan dan diperpanjang dari jadwal sebelumnya
BACA JUGA: Disiapkan, 1,8 Juta KL BBM Subsidi untuk Nelayan
Kebijakan itu untuk mendukung pelebaran dan pembangunan jalan tol untuk infrastruktur, diharapkan bisa selesai dalam kurun waktu 2 tahun ini."Saya harus bicara dari perspektif perindustriannya
BACA JUGA: Hatta Minta Hentikan Spekulasi soal Harga BBM
Karena itu kita perlu infestasi di bidang railway sehingga tidak terbebani seluruhnya di angkutan darat," kata MS Hidayat pada wartawan di Jakarta, Senin (6/6).Ditambahkan, untuk tindak lanjut menjadikan kebijakan pembatasan truk ini menjadi permanen harus segera diselesaikan di tingkat kementrian
BACA JUGA: Amankan Stok Daging Jelang Puasa, RI Lobi Australia
"Jumlah truk yang melewati jalan ini semakin bertambahIni hal besar yang harus segera diputuskanSatu pihak mengindikasikan aktivitas ekonomi kita tumbuh tapi di pihak lain kita melihat stagnasiJadi tidak bisa diputuskan secara sepihak," kata Hidayat.
Hidayat berpendapat, solusi untuk menciptakan keadilan bagi semua pihak tersebut adalah dengan menyegerakan pengembangan infrastruktur dan memastikan logistik dalam kota berlangsung lancar.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menkeu Minta Ujicoba Langsung Pembatasan BBM
Redaktur : Tim Redaksi